spot_img
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img

Mengawali Doa dengan Bacaan ini, Ustadz Khalid Basalamah: Tidak Ada yang Mustahil

KNews – Berikut bacaan untuk mengawali doa agar mustahil ditolak oleh Allah, dijelaskan oleh Ustadz Khalid Basalamah.

Berdoa adalah cara manusia untuk berkomunikasi langsung dengan Allah SWT. Melalui doa, manusia bisa meminta hajat kepada Allah.

- Advertisement -

Dengan berdoa, manusia bisa mengatakan langsung apapun keinginannya, baik keinginan untuk dunia dan akhirat. Namun, ketika menginginkan hajat dunia, manusia juga harus berusaha mendapatkannya disamping berdoa.

Dalam Al-Quran dijelaskan ‘Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sampai dia mengubah nasibnya’.

- Advertisement -

Maksud dari ayat tersebut adalah, jika seorang muslim memohon, mengadu, dan meminta apapun, sampai meminta jadi raja dunia pun akan dikabulkan oleh Allah.

“Jadi, asal seseorang itu mau merubah dirinya, lalu Allah akan bukakan kepadanya peluang-peluang untuk mencapai apa yang dia minta itu,”kata Ustadz Khalid Basalamah.

- Advertisement -

Dan sebaliknya Allah akan mencukupkan kebutuhan seorang hamba kalau dia mengatakan ‘Cukuplah saya begini’.

Tapi kalau ada orang tamak dengan rahmat Allah, dia mau berusaha dan merengek meminta kepada Allah, Allah akan kasih, tapi ada prosesnya.

Allah akan kabulkan semua permintaan hamba-Nya, tapi lihat bagaimana kedekatan hamba itu kepada Allah SWT.

“Tidak ada yang mustahil. Coba anda terus minta sampai Allah kasih,”kata Ustadz Khalid Basalamah.

Agar doa mustahil tertolak, ucapkan bacaan ini setiap mengawali doa, seperti yang dijelaskan oleh Ustadz Khalid Basalamah, dilansir PortalJember.com dari kanal Youtube Tafsir Ilmu yang diunggah 16 Juni 2021.

Setiap mengawali doa ucapkan kalimat Allah, bisa dimulai dengan ‘Robbana’, ‘Allahumma’, atau ‘Wahai Tuhanku’.

“Karena setiap seorang hamba mengucapkan ‘Robbana’ atau ‘Allahumma’ atau ‘Wahai Tuhanku’. Begitu kita memohon, itu sudah ada garis start nya ucapan kita dan ada garis finishnya. Tinggal antum sabar sampai garis finis nggak?” kata Ustadz Khalid Basalamah.

Banyak orang yang berdoa, baru pertengahan sudah berhenti, dengan alasan Allah belum kasih. Padahal Allah mau melihat, sampai mana tingkat keseriusan kita.

“Sabar sampai titik klimaksnya, kita akan dapat. Tapi kalau orang terburu-buru dan tergesa-gesa, dia tidak akan dapat,”kata Ustadz Khalid Basalamah.

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan, tamak dengan rahmat Allah adalah sebagian dari ibadah. Allah SWT menyuruh hambaNya untuk tamak dengan rahmatNya. (RKZ/PJ)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini