Kekhawatiran pun mencuat ketika RRC menyambut perayaan Tahun Baru Imlek. Selama ini, RRC selalu menjadi saksi migrasi terbesar di dunia ketika musim Imlek datang.
Setiap Imlek, warga RRC biasanya pulang kampung untuk bertemu dengan sanak saudara.
Di dalam negeri, warga biasanya memenuhi moda-moda transportasi antardaerah. Sementara itu, warga RRC yang berada di luar negeri juga pulang ke kampung halaman.
Mengingat China merupakan negara dengan populasi terbanyak, pergerakan warga Negeri Tirai Bambu selama Imlek ini pun disebut-sebut sebagai yang terbesar di dunia setiap tahunnya.
Pada tahun ini saja, otoritas transportasi di RRC memprediksi lebih dari dua miliar perjalanan selama 40 hari antara Januari dan Februari, meski sejumlah pembatasan Covid-19 masih berlaku.