spot_img
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img

Kereta Cepat Dicap Proyek Jebakan RRC, Jubir Luhut: Terlalu Jauh!

KNews.id- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung sedang jadi sorotan usai potensi cost overrun alias pembengkakan biaya proyek triliunan rupiah terungkap. Kini proyek tersebut disebut-sebut hanya menjadi jebakan dari China.

Hal itu diungkap oleh Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu. Proyek yang dikerjasamakan dengan China ini dinilainya hanya menjadi pintu masuk untuk pihak China menguasai dan mengakuisisi berbagai infrastruktur strategis di Indonesia.

- Advertisement -

Menanggapi hal itu pihak Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pun buka suara. Lewat juru bicara Luhut, Jodi Mahardi, argumen dari Said Didu ditolak mentah-mentah.

Pernyataan soal proyek Kereta Cepat hanya menjadi jebakan China dinilai tidak benar, dan cenderung tidak masuk akal. Jodi menegaskan China tidak akan melakukan akuisisi proyek infrastruktur seperti tudingan Said Didu.

- Advertisement -

“Tidak benar komentar tersebut. Apalagi China akan akuisisi proyek infrastruktur lain, terlalu jauh itu.” ungkap Jodi ketika dihubungi detikcom.

Justru Jodi mempertanyakan argumen soal proyek diakuisisi oleh China. “Memang proyek infrastruktur bisa dibawa pulang ke Tiongkok?” lanjutnya.

- Advertisement -

Said Didu juga menyinggung soal perebutan proyek yang awalnya melibatkan China dan Jepang. Said Didu menilai Jepang tidak menyarankan membuat kereta cepat dari Jakarta ke Bandung karena tidak layak.

Namun karena pihak China mengiyakan keinginan pembangunan kereta cepat ke Bandung dengan biaya lebih murah maka diputuskan lah proyek ini digarap dengan bekerja sama dengan China. Namun pada akhirnya, China bagai berbohong karena proyek pun bengkak juga biayanya. (AHM)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini