Pastinya info dari EG. Lumayan bagi para bakal capres, utamanya bagi PDIP. Karena jika Jkw benar dukung PS. Maka kader akar rumput basis PDIP menjadi tahu bahwa Jkw tidak patuh kepada Mega.Jkw. bisa mendapat tuduhan dari anggota partai PDIP. sebagai pengkhianat partai yang sudah membesarkannya ?
Bagaimana reaksi Mujahid 212 dan eks emak – emak pendukung PS. Jika tahu PS. Akan mendapatkan dukungan Jkw ? Terlebih tanda – tanda Prabowo, sama sekali tidak mau bertemu IB. HRS. Tokoh kharismatik yang dahulu dianggap PS. sebagai Ulama Besar dan tokoh penting pendukungnya saat pilpres di – 2024. Sampai – sampai PS sambangi HRS. ke- domisili beliau di Kota Suci Makkah, Saudi, minta doa restu dan dukungan saat jelang pemilu Pilpres 2019. Lalu PS. Sebagai Capres mendapat dukungan para ulama melalui rekomendasi ijtima ulama di Jakarta.
Dari sisi pandang hukum, jika benar apa kata EG. Prabowo arogan selain Ge- Er atau gede rasa bakalan menang, seolah akan ungguli Anies dan mengalahkan Puan. Padahal tadi dukungan Jokowi kepadanya ( PS) tidak punya arti sama sekali, karena massa konstituen Jkw yang dulu akan kembali ke basis sarang mereka partai yang berlambang kepala banteng, mereka akan mudah amnesia kepada diri Jokowi yang akan tinggal landas jabatan presidennya, terlebih Jkw bukan tokoh senioren partai hanya sebagai eks petugas partai.
Maka bisa jadi info dari EG. benar, oleh karenanya Jokowi. ketakutan akan datangnya pembalasan hukum ” karma ” atas negatifitas penegakan hukumnya yang mencederai( banyak orang ) dan kebijakan politik suka – sukanya serta banyak lagi penerapan hukum yang sungsang atau kebolak – balik sebagai penguasa ditambah Jkw. Hobbi berdusta dengan melakukan puluhan kali kebohongan atau ingkar janji kepada ummat bangsa ini. Sehingga manusiawi jika didalam diri jokowi timbul rasa khawatir bercampur dengan power syndrome. (Bay)
