spot_img
Rabu, Mei 1, 2024
spot_img

Ini Penjelasan Dirut Telkom terkait Investasi Telkomsel di GOTO!

KNews.id- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dan anak usahanya, Telkomsel baru saja menjalani rapat dengan Panitia Kerja (Panja) Investasi BUMN di Perusahaan Digital yang berlangsung tertutup.

Dalam rapat tersebut, Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, sempat menjelaskan investasi di GOTO, atau dahulu PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek), sudah sesuai dengan Good Corporate Governance (GCG).

- Advertisement -

“Kami sudah menjelaskan soal ekspansi di GOTO, yang kami yakini proses itu sudah memenuhi berbagai prinsip GCG yang berlaku,” ungkap Ririek usai rapat Panja di Jakarta, Selasa (14/6).

Secara rinci dia menjelaskan, kalau proses investasi tersebut sudah melalui berbagai proses dan inisiasi yang dilakukan oleh tim. Ririek menjelaskan kalau ide awal untuk investasi ini dimulai oleh Telkomsel yang sudah disetujui oleh pemilik saham lain, seperti Singtel.

- Advertisement -

“Singtel juga menginisiasi ini, apalagi mereka lebih pengalaman dan independen, kemudian sampai berbagai proses yang sesuai dengan aturan. Namun kami memastikan kalau proses ini tidak melibatkan Komisaris Telkom apalagi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN),” tegas Ririek.

Menurutnya, saat berinvestasi Telkom juga sudah memperhatikan setidaknya dua hal, yaitu capital gain dan juga sinergi value. Untuk diketahui, investasi Telkomsel di Gojek juga telah merujuk pada peraturan perundang-undangan dan regulasi yang berlaku, yaitu:

- Advertisement -
  1. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
    2. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas;
    3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 1998 Tentang Penggabungan, Peleburan, Dan Pengambilalihan Perseroan Terbatas;
    4. Anggaran Dasar Telkomsel No. 69 Tahun 2008 (ketentuan mengenai persetujuan organ (reserved matters)).

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi VI DPR Fraksi Gerindra, Andre Rosiade, mengatakan kalau Panja ini ingin mendengar investasi yang dilakukan anak usaha BUMN tersebut sudah sesuai dengan GCG.

“Tadi Dirut Telkom dan Telkomsel sudah menjelaskan dan InsyaAllah, investasi tersebut sudah sesuai prosedur yang berlaku,” jelas Andre.

Namun Andre memastikan kalau pemanggilan ini baru yang pertama dan rapat Panja akan berlangsung setidaknya hingga Agustus. Panja Investasi BUMN ini ke depan akan memanggil pakar agar hasil yang didapatkan komprehensif. (AHM/cnbc)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini