spot_img
Senin, April 29, 2024
spot_img

Ulah Putin Membuat Kenaikan Harga CPO Semakin Liar

Minyak kelapa sawit berjangka Malaysia ditutup pada perdagangan Selasa (01/11) meroket 4,61% menjadi MYR 4.241/ton (US$ 895,67/ton) dan menjadi posisi penutupan tertinggi sejak 25 Agustus 2022. Meroketnya harga CPO dipicu oleh Rusia yang mundur dari kesepakatan ekspor biji-bijian di Laut Hitam sehingga meningkatkan kekhawatiran atas pasokan minyak nabati global.

Padahal, pengiriman minyak bunga matahari dari wilayah Laut Hitam sudah terhambat sejak konflik Rusia-Ukraina terjadi. Langkah Rusia tersebut tentu akan menambah hambatan pada ekspor minyak bunga matahari. Sehingga pembeli pun akan beralih pada minyak saingan, termasuk CPO.

- Advertisement -

Harga CPO juga terbantu oleh kenaikan harga minyak saingan. Harga minyak kedelai di Dalian ditutup melesat 2,4%, sedangkan harga kedelai di Chicago Board of Trade (CBOT) berakhir naik 0,7%. Minyak sawit dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak terkait karena mereka bersaing untuk mendapatkan bagian di pasar minyak nabati global.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini