spot_img
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img

Terdapat Indikasi Putin akan Melakukan Invasi ke Negara Selanjutnya!

KNews.id- Disaat gempuran tentara Rusia semakin massif terhadap Ukraina, kini berkembang isu mengenai niat Presiden Rusia Vladimir Putin akan menginvasi negara lain. Invasi Rusia ke negara lain dianggap sebagai proyek ambisius dari Vladimir Putin dalam memperluas pengaruhnya kepada negara pecahan Uni Soviet lainnya.

Vladimir Putin dianggap akan melakukan invasi ke negara yang lebih kecil dari Rusia, baik secara wilayah maupun kekuatan militer. Ada beberapa negara yang mulai merasakan ketakutan dan kekhawatiran atas isu tersebut, karena Rusia merupakan negara pecahan Uni Soviet yang paling besar.

- Advertisement -

Moldova menjadi negara yang merasakan kekhawatiran yang cukup besar, secara geografis mereka tepat berada di selatan Ukraina. Meskipun Putin belum mengeluarkan instruksi langsung, namun pola serangan yang mulai mengarah kepada penduduk sipil membuat Moldova terancam.

Hal tersebut ditambah dengan adanya penjelasan dari Alexander Lukashenko, Presiden Belarusia yang juga sekutu Rusia. Lukeshenko menjelaskan mengenai area target di Ukraina, yang juga mencakup Transnistria.

- Advertisement -

Transnistria sendiri merupakan negara pecahan Moldova dari tahun 1990. Kekhawatiran selanjutnya karena Moldova hingga saat ini menjadi salah satu negara yang menerima pengungsi Ukraina.

“Kami memiliki lebih dari 230.000 orang yang telah melintasi perbatasan Ukraina dan 120.000 tinggal di Moldova dengan 96.000 lainnya adalah warga negara Ukraina,” kata Perdana Menteri Natalia Gavrilita, dikutip Hops.ID dari First-Post.com, Jum’at, 18 Maret.

- Advertisement -

Moldova meminta bantuan Amerika Serikat karena sudah melampau batas kemampuan dari negara tersebut.

“Untuk negara kecil seperti Moldova, secara proporsional ini adalah jumlah yang sangat besar,” ucap Natalia.

Kekhawatiran terakhir yang dianggap sama dengan Ukriana ialah Moldova tidak masuk dalam NATO. Dengan posisi seperti itu tak ada jaminan negara-negara barat akan melindungi Moldova jika di invasi oleh Rusia. Namun demikian, pada pekan lalu Moldova dikunjungi oleh Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken.

Dalam kunjungan tersebut Antony Blinken menegaskan jika Washington akan memberikan dukungan kepada Moldova jika ada ancama dari Putin.

“Anda telah melihat respons global yang kami mobilisasi dalam melawan agresi Rusia, kapanpun dan dimanapun agresi itu muncul, kami akan melakukan hal yang sama,” ucap Antony Blinken.

Hingga kini Vladimir Putin masih terus memperkuat militernya dan terus bergerak mendekati Ibu Kota Ukraina, Kyiv. (AHM/hop)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini