KNews.id- Terdapat dugaan Rezim Joko Widodo (Jokowi) menutup pembunuhan enam Laskar FPI dengan membubarkan ormas yang didirikan Habib Rizieq (HRS) dan para ulama lainnya.
“Pemerintah menyatakan FPI dibubarkan, ada dugaan Rezim Jokowi menutup kasus pembunuhan enam Laskar FPI,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Jumat (1/1).
Menurut Muslim, pemerintah membubarkan FPI otomatis enam Laskar FPI yang terbunuh polisi itu kelompok ilegal.
“Dugaan membubarkan FPI untuk menghindari jerat hukum yang telah membunuh enam Laskar FPI,” ungkapnya Kata Muslim, aparat kepolisian sampai sekarang belum mengumumkan tersangka yang telah membunuh enam Laskar FPI. “Begitu juga Komnas HAM terlihat mengulur-ulur waktu dan tidak tegas dalam mengungkap kasus terbunuhnya enam Laskar FPI,” jelas Muslim.
Ia juga menyesalkan pihak oposisi DPR yang kurang berani bersuara termasuk memanggil Kapolri, BIN dalam kasus terbunuhnya enam Laskar FPI.
“Anggota DPR mempunya hak imunitas, bersuara kritis kalau perlu memanggil Kapolri meminta penjelasan kasus ini dan mengawal kasus ini secara tuntas,” pungkasnya. (AHM)
Sumber: SuaraNasional
