KNews.id- Aziz Yanuar mengatakan bahwa ditinjau dari latar belakang, esensi sejarah, dan gerakan penyebarannya, Baha’i merupakan ajaran sesat yang menodai ajaran Islam. Mantan Sekretaris Bantuan Hukum DPP FPI itu bahkan menyebut bahwa Baha’i merupakan pintu masuk bagi musuh untuk merusak umat Islam.
“(Baha’i, red) pintu masuk musuh untuk merusak umat Islam,” kata Aziz pada Sabtu malam, 31 Juli 2021, dilansir dari JPNN.
Aziz mengatakan bahwa pada tajun 2014, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat menyebut aliran Baha’i sebagai ajaran sesat. Ia pun berpendapat bahwa tidak mengherankan bila lembaga-lembaga umat Islam berskala internasional maupun nasional dan para ulama mengeluarkan keputusan tentang kesesatan aliran itu.
“Membiarkan dan melindunginya sebagai suatu agama berarti memberi payung legalitas bagi mereka untuk menyesatkan umat,” tegasnya.
Adapun pernyataan Aziz ini sekaligus sebagai respons terhadap Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas yang mengucapkan selamat Hari Raya Naw-Ruz 178 EB kepada umat Baha’i.
Aziz menilai bahwa dengan memberikan ucapan selamat hari raya terhadap aliran tersebut, berarti Yaqut telah mengabaikan gairah umat Islam dalam menjaga akidah Islamiah.
“Tugas negara khususnya Kemenag untuk melindungi agama-agama resmi dari penyesatan merupakan amanah konstitusi,” ujarnya.
Pengacara Rizieq Shihab itu mengingatkan bahwa jika kebenaran ajaran agama tidak terjaga, umat tidak akan menjalankan ajaran dengan benar.
“Tanpa terjaganya kebenaran ajaran agama, berarti umat beragama tidak bisa menjalankan agama mereka dengan benar,” tutur Aziz. (AHM/trkn)
