spot_img
Rabu, Mei 15, 2024
spot_img

Rebut dan Ambil Alih Kekuasaan dengan Cara Paksa

Saat bersamaan banyak sekali dampak ikutan bukan hanya soal ekonomi tetapi kebijakan politik yang akan menabrak semua aturan dan UU, penguasa atau rezim terjerembab pada bentuk tirani dan otomatis metamorfosis menjadi diktator.

Lebih tragis rezim tidak akan serta merta mau melepaskan kekuasan atas perintah masa jabatan sudah berahir, keamanan para investor adalah menjadi tugas rezim yang telah menjadi satgas para pemilik modal.

- Advertisement -

Rekayasa untuk perpanjangan masa jabatan bahkan dipastikan ada keinginan untuk berkuasa selamanya, atau harus bisa menjadikan penguasa boneka kelanjutannya adalah resiko yang harus dipertahankan sampai titik darah penghabisan.

Kekejaman politik terjadi dalam macam macam bentuknya, rakyat gaduh benturan satu sama lain.

- Advertisement -

Pada ranah politik yang sudah mengancam kerapuhan dan kehancuran negara tidak bisa lagi diatasi dengan proses hukum, ketika negara dan kekuasaan sudah mengambil alih kuasa hukum.

Peralihan kekuasaan dengan cara normal akan mengalami jalan buntu. Semua aspirasi rakyat, ribuan demo akan digilas oleh kekuasaan.

- Advertisement -

Cara terahir hanya ada pilihan: rebut kewenangan, pengaruh dan kekuatan dengan cara ambil alih kekuasaan dengan cara paksa, dengan people power atau Revolusi. (Ach)

 

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini