spot_img
Kamis, Mei 2, 2024
spot_img

Raup Cuan, Pengusaha Kue Kering Kebanjiran Pesanan Jelang Lebaran

KNews.id-Momen Lebaran tentu tidak lengkap kalau tanpa kehadian kue-kue kering.

Perempuan asal Malang, Fadillah Fitriani pun sudah sibuk membuat aneka kue menjelang Lebaran Idul Fitri.

- Advertisement -

Dibantu dengan dua karyawan dan suami, dia membuat adonan di dapur sederhananya.

Perempuan yang akrab disapa Pipit ini dengan cekatan memasukkan adonan kue yang sudah tercetak dalam satu loyang ke dalam oven besarnya.

- Advertisement -

Sedangkan karyawan lainnya juga turut membuat cetakan kue jenis berbeda dan memasukkannya ke oven.

Sementara sang suami tengah sibuk membantu menata kue-kue kering yang telah diproduksi ke dalam toples.

- Advertisement -

Toples – toples berisikan aneka kue kering merupakan pesanan konsumen untuk Hari Raya Idul Fitri, yang sudah mulai berdatangan sejak awal puasa.

Bahkan hingga 10 hari Ramadhan berjalan, Pipit, suami, dan dua karyawannya terus dibuat sibuk untuk memproduksi kue kering.

Banyak para pembelinya menjadikan kue kering berlabel Boltapiet, yang merupakan kepanjangan dari bolu tape.

Menurutnya, peningkatan pesanan sudah terasa sejak memasuki bulan Ramadhan.

Hal ini membuatnya dengan suami dan dua karyawannya kerap lembur di bulan puasa ini.

“Alhamdulillah ini mulai banyak, beda dari tahun kemarin, meningkat dari tahun kemarin 80%,” ucap Pipit saat ditemui di tokonya, Minggu (2/4/2023).

Pesanan itu terus berdatangan sejak sebelum Ramadhan, hingga saat ini sudah ada 10 lusin pesanan kue lebaran.

Jumlah itu kemungkinan besar terus bertambah. Bahkan dikatakan Pipit, biasanya konsumen masih terus berdatangan di pertengahan hingga menjelang Lebaran.

“Ramainya sejak awal puasa, ini masih berdatangan, masih nerima pesanan terus, biasanya sampai H-1 masih ada pesanan saja,” bebernya.

Pipit menyebut ada berbagai alasan konsumen memilih kue Lebaran produksinya, selain karena kualitasnya, aneka kreasi produk kue membuat para konsumen lama juga selalu penasaran menunggu inovasi terbarunya.

Kini total seharinya ia bisa memproduksi 4 – 5 lusin kue kering. Jumlah itu belum produk roti yang sehari-hari sebenarnya rutin produksi.

“Kalau sehari-hari kita buat roti, kue kering menjelang lebaran, biasanya pesanan untuk hampers, hantaran sunatan bisa request,” kata dia.

Di bulan Ramadhan tahun ini dikatakan Pipit ada tiga varian yang disiapkannya, yakni Thumbrint, Lain Cheese, dan Choco Cheese.

Sementara ada 8 item menu kue kering yang diproduksi Pipit, mulai dari nastar, kastengel itu pasti terus thumbrint cookies, choco oreo cookies, cheese ball, cheese redvelvet, choco cookies, selai strawberry, palm cheese, dan sagu keju.

“Yang paling banyak diminati itu nastar dan kastengel, cheese ball itu best seller, sama kayak nastar,” ujarnya.

Kue-kue kering itu kemudian dimasukkan ke toples dengan ukuran 60 mililiter dan dijual dengan harga beragam mulai Rp60 ribu per toplesnya.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini