spot_img
Sabtu, April 20, 2024
spot_img

Pengamat Sosial: Pimpinan Bangsa Indonesia Menjadi Tawanan RRC!

Para pemimpin partai politik berlomba menggaruk kekayaan rakyat dan ikut menghamba pada pemimpin bangsa lain. Sungguh berbanding terbalik kondisinya. Bahkan anggota dpr (sengaja huruf kecil, sekecil manfaatnya buat rakyat), saat pileg ramai-ramai minta dukungan rakyat, setelah jadi mereka menghianati rakyat dengan disepakatinya berbagai undang-undang yang menyusahkan rakyat.

“Setelah jadi anggota dpr mereka setia pada partai dan apa saja yg jadi duit, termasuk ikut mengabdi pada bangsa lain. Sungguh ini penghianatan atau kemunafikan yang bukan main,” jelasnya.

- Advertisement -

Bagaimana dengan aparat? Lihat saja perilakunya, sudah jauh menyimpang dari yang didambakan oleh rakyat. Kesetiaan mereka hanya untuk kekuasaan dan harta. Bagaimana dengan TNI, rasanya sama saja, mereka ramai-ramai menjadi penjilat supaya bisa cepat naik pangkat.

“Sumpah setia pada Negara sudah dilupakan, tinggal yang sisa setia pada atasan dan uang. Lihat saja investor Cina yang merugikan negara justru dilindungi. Faham komunis yang dulu diperangi oleh para seniornya dengan korban darah dan jiwa, sekarang justru menjadi teman, sehingga harus dibela,” papar Memet.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini