Sekarang telah terbentuk kesadaran di masyarakat : dari yang dulunya masa bodoh, sekarang menjadi peduli, dari yang tadinya sekedar ikut-ikutan, sekarang mulai menggunakan akal sehat, telah berubah dari kedunguan menuju kecerdasan. Oleh karena itu, partai-partai yang hanya bermodal kebencian dan nyinyir terhadap
Capres yang berakal sehat, dijamin akan ditinggalkan pendukungnya. Partai-partai seperti PSI dan PDIP yang selalu nyinyir terhadap kestabilan, keteraturan, dan pemimpin yang jujur, adil dan saleh, ditambah lagi dianggap menjadi bagian dari rezim Jokowi, pada tahun 2024 dijamin akan banyak ditinggalkan pendukungnya, bisa jadi malah akan menjadi partai gurem.
Oleh karena itu Partai-partai seperti Golkar, PAN, P3, PKB, dan Gerindra jika tetap menganggap “tuah” Jokowi itu akan membawa kebaikan, hal itu sangat keliru. Jika mereka saati ini tidak bisa melepaskan diri dari keterikatannya dengan rezim Jokowi, hampir dipastikan para pendukungnya akan eksodus ke partai-partai antitesa dari Jokowi.
Era Jokowi sudah habis, pamornya sudah pudar, kewibawaannya di hadapan rakyat sudah hilang. Hanya para penjahat, koruptor, penjilat, buzzer bayaran, haters kebenaran, dan orang-orang yang dungu yang masih “menyembah-nyembah” Jokowi.