KNews.id- Manuver politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Adian Napitupulu tidak etis yang menyerang dan menyudutkan Meneg BUMN Erick Thohir. Demikian dikatakan aktivis 98 yang terhimpun dalam Perhimpunan Pergerakan Jejaring Nasional Aktivis 98 (PPJNA 98), JarNas98 dan Barikade 98 dalam pernyataannya, Senin (2/11).
Sekjen PPJNA 98 Abdul Salam Nur Ahmad mengatakan, lebih baik semua energi Adian dipusatkan bersama-sama menata dan memperbaiki BUMN ke arah lebih baik, membersihkan mafia dari BUMN.
“Mengkritik sah saja dalam sebuah kerangka kritik membangun namun jangan terlalu tendensius, sama halnya tidak menghargai Presiden Jokowi yang telah mempercayakan pada Erick Tohir untuk memimpin Kementrian BUMN,” ungkap Abdul Salam.
Budy Hermansyah Presidium JarNas 98 mengatakan, Erick Tohir sedang bekerja melaksanakan tugas dari Presiden Jokowi untuk mengelola BUMN sebagai pondasi penting perekonomian negara dan jangan direcoki dengan persoalan pragmatis.
“Persoalan komitmen pada rekan rekan yang telah berjuang Bung Erick memiliki komitmen sudah teruji pada real perjuangan sebagaimana konsistensi perjuangan yang dicontohkan Presiden Jokowi. Semestinya Bung Adian mendukung perjuangan Bung Erick sebagai tangan kanan pak Jokowi dalam tata kelola BUMN, yang terjadi malahan melakukan upaya penggagalan semua program Erick Tohir,” ungkapnya.
Erles Rareral SH, MH kuasa hukum PPJNA 98 menambahkan, di saat pandemi Covid 19 semestinya semua kekuatan komponen bangsa ini mendukung semua program Jokowi.
“Salah satunya mendukung semua program Pak Mentri BUMN Erick Tohir yang sedang menata dan mengelola BUMN, jangan diganggu oleh hal hal pragmatis, harus menghargai Presiden Jokowi yang telah mengangkat Erick Tohir,” katannya.
Anto Kusumayuda Ketum PPJNA 98 mendukung penuh langkah Erick Thohir dalam membersihkan BUMN dari para mafia.
“Maju terus Bung Erick Tohir jangan hiraukan hal hal kecil yang merecoki, saat pandemi Covid 19 harus bersatu untuk pulihkan perekonomian nasional salah satunya kesuksesan BUMN sebagai front terdepan dalam pemulihan perekonomian nasional,” ungkapnya.
Tokoh Barikade 98 juga tokoh aktivis 98 alumni Trisakti, Julianto Hendro Cahyono mengatakan “Saatnya bersatu bersihkan mafia yang masih bercokol di BUMN, justru jangan membebani dan mengganggu Erick Tohir yang sedang bersih bersih BUMN sebagaimana titah perintah Presiden Jokowi yang telah mengangkat Bung Erick Tohir,” pungkasnya. (Ade)
