spot_img

Kontroversi Candaan Harga Beras, Menteri Pertanian Jepang Taku Eto Mengundurkan Diri

KNews.id – Jakarta – Menteri Pertanian Jepang Taku Eto mengundurkan diri usai candaannya mengenai beras menimbulkan kontroversi dan gelombang kritik. Eto pun menjadi menteri pertama di kabinet Perdana Menteri Shigeru Ishiba yang mengundurkan diri.

Eto (64) dilaporkan mengajukan surat pengunduran dirinya pada Rabu (21/5.2025). Media-media Jepang melaporkan posisi Eto berkemungkinan akan digantikan mantan Menteri Lingkungan Shinjiro Koizumi.

- Advertisement -

Kontroversi mengenai Eto bermula ketika dirinya berpidato dalam sebuah acara penggalangan dana Partai Demokrat Liberal Jepang (LDP) pada Minggu (18/5/2025). Candaan Eto dinilai insensitif karena masyarakat Jepang sedang mengeluhkan kenaikan harga beras.

“Saya bertanya kepada diri sendiri apakah pantas bagi saya tetap memimpin saat masa kritis mengenai harga beras, dan saya memutuskan jawabannya adalah tidak,” kata Eto, Rabu.

- Advertisement -

“Sekali lagi, saya meminta maaf kepada masyarakat atas komentar yang sangat tidak pantas sebagai menteri ketika kalian sedang kesulitan dengan kenaikan harga beras.”

Sebelumnya, Eto telah meminta maaf atas komentarnya yang dinilai tidak peka. Politikus kawakan Jepang itu mengaku sekadar ingin memancing tawa audiens di acara penggalangan dana partai.

Taku Eto bercanda soal beras dengan mengatakan dirinya tidak perlu membeli beras. Pasalnya, massa pendukungnya telah menyumbangkan beras dalam jumlah besar.

“Saya tidak membeli beras. Terima kasih kepada pendukung yang memberi saya banyak sekali. Saya punya banyak sekali (beras) di rumah hingga saya bisa menjualnya,” begitulah candaan Eto di acara penggalangan dana partai.

Kalangan oposisi Jepang mendesak Eto mundur gara-gara candaan tersebut. Oposisi pun mengancam akan membuka mosi tidak percaya terhadapnya.

Eto merupakan salah satu pakar kebijakan pertanian di partai petahana Jepang. Dia pernah menjabat sebagai menteri pertanian di bawah PM Shinzo Abe pada 2019-2020.

- Advertisement -

(NS/KMPS)

Berita Lainnya

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti
- Advertisement -spot_img

Terkini