spot_img
Selasa, April 23, 2024
spot_img

Said Aqil: Berjasa Jaga Aqidah Umat Muslim di Era Belanda, Kualitas Pemahaman Islam Muhammadiyah Keropos!

KNews.id- Pemahaman Islam Muhammadiyah keropos tidak meninggallkan kitab-kitab maraji’ primer seperti Fathul Mu’in tetapi mempunyai jasa menjaga aqidah umat Islam di era penjajahan Belanda.

“Muhammadiyah berjasa menjaga aqidahnya umat islam yang kerja di kantor-kantor belanda sehingga tidak murtad dan sekuler, tapi tidak ada kajian dan meninggalkan kitab-kitab maraji, literatur primer, kualitas pemahaman Islamnya keropos,” kata mantan Ketua Umum PBNU KH Said Aqid Siradj saat menjadi narasumber di acara Sarasehan Nasional Satu Abad Nadhlatul Ulama bertajuk “Satu Abad Kebangkitan Ulama Menuju Masa Depan Kebangkitan Bangsa” di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Senin (30/1).

- Advertisement -

Kata Kiai Said NU yang merawat peradaban seperti Kitab Fathul Mu’in, pengajian kitab menggunakan metode utawi iku iku. Ini merupakan peradaban yang luar biasa.

“Di kitab Fathul Mu’in ada Pasal menerangkan bab jihad di antaranya mengajak beriman kepada Allah, menegakkan syariat, perang fi sabilillah, memberikan perlindungan kepada masyarakat muslim atau non muslim. nashnya harusnya dijaga. kekayaan kultur harus dipertahankan kalau mau ada NU sampai kiamat. kekayaan simbol, apa arti pakai kopiah, simbol kita. apa arti bedug, itulah simbol kita,” jelas Kiai Said.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini