spot_img
Kamis, April 25, 2024
spot_img

Kemarin Setuju Perpanjangan Jabatan Presiden, Sekarang Joman Dukung Sikap Jokowi, yang Mana Jadinya, Neh?

KNews.id- Sukarelawan Jokowi Mania (JoMan) blak-blakan mendukung keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menolak perpanjangan durasi masa jabatan dua tahun.

“Kami tegak lurus, dong. Ini kan perintah. Kami kawal penuh keputusan itu,” kata Imanuel Ebenezer (Noel) dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (4/9).

- Advertisement -

Menurut Imanuel Ebenezer, bahwa Jokowi sebagai orang yang sangat prodemokrasi. Dia yakin Jokowi akan menjalankan aturan sesuai konstitusi.

“Jokowi menunjukkan dirinya sebagai seorang demokrat yang prodemokrasi. Meski sebenarnya ada banyak problem di era pandemi, dia tetap konsisten menjalankan perintah konstitusi,” jelasnya.

- Advertisement -

Imanuel Ebenezer mengaku sudah mendengar kabar Jokowi menolak rencana penambahan ataupun perpanjangan masa jabatan presiden. Untuk itu, dia siap mendukung keputusan Jokowi.

“Soal amendemen periodesasi presiden, beliau (Jokowi) sudah mengeluarkan pernyataan untuk penolakan. Begitu juga tidak pernah berpikir tambah 2 tahun lagi, Jadi saya tegak lurus,” tegas Imanuel Ebenezer.

- Advertisement -

Imanuel Ebenezer beserta sejumlah tokoh sukarelawan lainnya akan menyampaikan pernyataan Jokowi ke seluruh Jokowi Mania.

Menurut Imanuel Ebenezer, mereka akan giat mengkampanyekan penolakan perpanjangan masa jabatan presiden itu ke bawah.

Padahal sebelumnya, Relawan Jokowi Mania (JoMan) mendukung perpanjangan masa jabatan presiden karena pandemi covid-19.

Hal itu menyusul wacana amendemen UUD 1945 merembet ke isu perpanjangan masa jabatan presiden.

“Jadi durasi jabatan presiden ditambah selama 2-3 tahun bisa jadi solusi. Ini beda dengan wacana presiden 3 periode yang harus via pemilu. Sementara dana pemilu bisa digunakan dulu untuk stimulan ekonomi dan sosial,” jelas Immanuel Ebenezer kepada wartawan,

Immanuel Ebenezer menyebut penambahan durasi jabatan presiden amat berbeda dengan wacana presiden tiga periode. Sebab, ia mengaku dalam posisi menolak presiden tiga periode.

Mendukung penambahan masa jabatan presiden, Immanuel Ebenezer menyebut gagasan ini memerlukan amendemen UUD 1945.

“Otomatis, jika masa jabatan diperpanjang 2 atau 3 tahun, jabatan DPR dan DPD beserta di bawahnya juga diperpanjang,” kata Immanuel Ebenezer. (Ade/fjr)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini