spot_img
Sabtu, April 20, 2024
spot_img

Jepang Mendeteksi Empat Kapal Perang Rusia, Diduga Membawa Tentara ke Ukraina!

KNews.id- Militer Jepang mendeteksi empat kapal perang Rusia jenis transpor amfibi yang berukuran besar tengah berlayar di dekat kepulauan Jepang. Dilaporkan militer Jepang bahwa kapal-kapal perang Rusia itu berlayar ke arah Barat, yang diduga menuju kawasan Eropa.

Seperti dilansir Reuters, Kamis (17/3), gambar kapal-kapal transpor amfibi Rusia yang dipublikasikan oleh Kementerian Pertahanan Jepang itu menunjukkan apa yang tampak seperti truk-truk militer diangkut di bagian dek salah satu kapal.

- Advertisement -

Kapal transpor amfibi Rusia yang terdeteksi oleh Jepang itu biasanya digunakan untuk mendaratkan pasukan ekspedisi darat.

“Kami tidak tahu mereka menuju ke mana, tapi arah mereka menunjukkan kemungkinan itu,” ucap juru bicara Kementerian Pertahanan Jepang.

- Advertisement -

Saat ditanya apakah kapal-kapal perang Rusia itu menuju ke Ukraina, juru bicara itu menjawab: “Itu mungkin.”

Patroli maritim Angkatan Bersenjata Jepang pertama mendeteksi kapal-kapal perang Rusia pada Selasa (15/3) waktu setempat. Disebutkan bahwa kapal-kapal Rusia itu bisa membawa belasan tank atau kendaraan militer lainnya bersama ratusan tentara.

- Advertisement -

Jepang terus memantau pergerakan kapal-kapal Rusia itu, yang terdeteksi berlayar ke arah Barat dari Samudra Pasifik menuju Laut Jepang melewati Selat Tsuruga yang sempit — yang memisahkan Pulau Honshu dengan Pulau Hokkaido — pada Rabu (16/3) waktu setempat.

Disebutkan juru bicara militer Jepang bahwa tergolong tidak biasa bagi kapal-kapal Rusia untuk berlayar melewati selat yang begitu dekat dengan wilayah Jepang.

Tentara Ukraina yang dipersenjatai senjata antitank yang dipasok Amerika Serikat (AS) dan negara-negara lainnya, dilaporkan menimbulkan kerugian besar bagi Rusia, khususnya dalam hal kendaraan lapis baja dan truk bahan bakar Rusia. Hal itu berarti Moskow perlu memperkuat pasukannya dengan perlengkapan baru.

Secara terpisah CNN melaporkan bahwa penilaian intelijen publik yang dirilis Kementerian Pertahanan Inggris pada Selasa (15/3) menyebutkan bahwa akibat kerugian besar di Ukraina, Rusia mengerahkan ulang pasukannya dari wilayah yang jauh termasuk dari ‘Distrik Militer Timur, Armada Pasifik dan Armenia’. (AHM/dtk)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini