spot_img
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img

Indonesia Menggugat, Naskah Pidato Soekarno yang Terkenal Ternyata Hasil Selundupan Inggit

KNews.id-Penjara Banceuy menjadi saksi di mana Presiden Pertama Indonesia, Soekarno membuat naskah pidatonya. Soekarno ditahan sebagai tahanan politik karena dituduh oleh penjajah yang menggulingkan pemerintah Hindia Belanda.

Ketika Soekarno di Penjara Banceuy, ia tidak hanya diam tetapi sambil Menyusun naskah pembelaannya. Namun, Soekarno tidak bisa mendapatkan Informasi secara luas di dalam Penjara tersebut.

- Advertisement -

Sebagai Istri yang selalu membantu suaminya di kala senang dan sedih. Inggit Ganarsih, selain menjadi istri ia menjadi orang di luar Penjara. Ia membantu sang suami untuk mencari dan mengirimkan data serta dokumen untuk digunakan Soekarno sebagai referensi Menyusun pembelaan (Pledoi).

Dikutip dalam buku Soekarno Fatmawati, Inggit dengan berani menyelundupkan data dan dokumen yang diperlukan suaminya. Agar tak ketahuan sipir penjara, ia menyembunyikan naskah tersebut dibalik kebayanya.

- Advertisement -

Selama melakukan hal tersebut Inggit tidak ketahuan oleh sipir penjara. Jerih payah Inggit ini membuat Soekarno berhasil menyusun pembelaannya yang terkenal, Indonesia Menggugat, yang dibacakan di Landraad Bandung pada 18 Agustus 1930.

Pengorbanan dan kesetiaan cinta yang dilakukan oleh Inggit tidak hanya berlangsung sekali. Tetapi Inggit selalu menengok Suaminya di penjara demi mengirimkan makanan setiap harinya. Pastinya tidak hanya makanan, Inggit juga selalu membawakan Infomasi diluar penjara kepada Soekarno.

- Advertisement -

Pada saat masa-masa pembuangan di Ende dan Bengkulu, Inggit ikut dengan suaminya kelokasi tersebut. Padahal Inggit merupakan manusia bebas yang memiliki hak pada dirinya sendiri untuk tidak ikut suaminya dalam pembuangan,

Ia berkata , “… apakah artinya aku sebagai istrinya kalau suami dibuang dan aku tidak ikut dengannya? … aku sudah tahu, meskipun tidak dikatakan berapa lama kami harus hidup dalam pembuangan, aku sudah harus siap untuk hidup di sana sampai ajal.”

Segala pengorbanan Inggit tidak hanya ketika Soekarno berada dipenjara tetapi juga berada di luar penjara. (Ach/Okz)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini