spot_img
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img

GN ke Letjen AY Nasution: Patung Penumpas G30S PKI Dibakar atau Dihancurkan? Itu kan Kemarahan!

KNews.id- Jenderal purnawirawan Gatot Nurmantyo merespons penjelasan Pangkostrad Letjen Dudung Abdurachman soal tiga patung penumpas G30S tidak hilang tapi diminta oleh pembuat diorama, mantan Pangkostrad Letjen Purn AY Nasution. Gatot malah penasaran patung yang dibawa pulang Letjen AY Nasution itu nasibnya diapakan.

Gatot bilang bisa-bisa saja alasan dibuat dan alasan pembongkaran tiga patung itu tak sesuai dengan logika berpikirnya. Jadi logika berpikir mantan Panglima TNI itu, yang namanya komandan sebuah institusi harus melindungi semua yang ada di dalam institusi yang dipimpin.

- Advertisement -

Bisa-bisanya Alasan

Gatot mengatakan dalam hal aset dalam museum Kostrad, maka pemimpin Kostrad lah yang bertanggung jawab melindung semua yang ada di dalamnya.

- Advertisement -

“Jadi nggak bisa siapapun misalnya saya sumbang patung apapun, setelah itu saya minta. Nggak bisa seperti itu,” kata dia dalam perbicangan dengan Karni Ilyas di Youtube Karni Ilyas Channel, dikutip Kamis 30 September.

Alasan apapun, menurut pikiran Gatot, tidak kemudian dengan mudah membawa atau mengambil aset dalam museum. Dalam hal ini komandan institusi harus bertanggung jawab apa yang ada di dalamnya, termasuk soal museum.

- Advertisement -

“Logika berpikir saya, tidak bisa tiba tiba datang alasan apapun, mau mati kek kalau nggak boleh diambil, terus dikasihkan. Nggak bisa,” katanya.

Seharusnya kata Gatot, minimal kalau pun ada mantan Pangkostrad yang mau mengambil tiga patung penumpas G30S, ya Pangkostrad saat ini mestinya menyiapkan penggantinya atau replikanya.

“Jadi pak ini karena museum pak. Ini nggak boleh (main ambil) karena mengorbankan kewenangan saya. Tapi karena saya hormati Abang (mantan Pangkostrad) kami buatin dulu replikanya ya, setelah itu patung silakan ambil,” ujar Gatot.

Gatot Penasaran Patung Dibawa Letjen AY Nasution

Namun demikian, Gatot berpikiran positif kepada Letjen Dudung dengan membolehkan Letjen Purn Azmyn Yusri Nasution mengambil tiga patung penumpas G30S.

“Saya boleh lah pikiran positif bahwa saat ini pak Dudung sedang memesan replika dan akan dipasang lagi yang lebih bagus, lebih indah dan lebih hidup lagi dioramanya. Saya pikiran positif saya Jenderal Dudung sedang buat replikanya,” ujar Gatot.

Hal yang tak kalah penting, ujar Gatot, adalah memastikan patung yang dibawa Letjen AY Nasution itu bagaimana nasibnya. Apakah dikoleksi atau diapakan.

“Seharusnya kita bertanya kepada Letjen AY Nasution, kan patungnya dibawa pulang. Tapi kalau patung itu dihancurkan atau dibakar, itu kan kemarahan. Itu perlu dicek bener. Sebenarnya bagaimana, kan belum bisa yakinkan apa yang terjadi pada patung itu,” jelas Gatot. (AHM/hops)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini