“Lha tapi mungkin karena menkeu itu sudah menganggap Kemenkeu di bawah dia sudah bersih, baik, dia tutup, pendapat saya begitu, dia tutup dan disengaja,” kata Fuad.
Fuad mengatakan, timbunan yang disimpan oleh Sri Mulyani di Kemenkeu itu lantaran pihaknya sudah mencetak prestasi mentereng. Sehingga akan sayang jika jejak lamanya terbongkar.
“Karena kalau dibuka gimana ya, intinya dia ongkosnya udah banyak, kementeriannya udah hebat, lah kalau dibongkar begini kan jadi kebuka semuanya,” ujarnya.
“Nanti jaman jahiliyahnya kebongkar, jadi karena mereka jelas menutup, nggak mungkin surat dari lembaga yang sangat penting dari PPATK dibiarkan begitu saja,” imbuh Fuad.
Padahal seharusnya, sebagai seorang menteri, Sri Mulyani segera mengambil tindakan ketika telah menerima surat PPATK.