spot_img
Sabtu, April 20, 2024
spot_img

Fokus di KPR, BTN Menyiapkan SuperApp Bidang Perumahan

KNews.id- Meski memiliki fokus dalam menggarap bisnis kredit pemilikan rumah (KPR), PT Bank Tabungan Negara Tbk tetap mengoptimalkan layanan digital banking. Andi Nirwoto, Direktur Operation, IT and Digital Banking BTN menyatakan tengah menyiapkan Super App Digital Mortgage, dalam naungan BTN Digital mortgage ecosystem. Oleh sebab itu, BTN akan mencadangkan belanja modal untuk pengembangan teknologi informatika di 2022 sebesar Rp 500 miliar.

“Karena kami di BTN sudah kuat di ekosistem mortgage, sehingga kami perlu mengembangkan proses- dengan pengalaman baru. Layanan ini yang nanti akan kami solusikan melalui Super App pada semua channel digital kami,” ujar Nadi kepada Kontan pada Jumat (24/12).

- Advertisement -

Lewat layanan SuperApp Digital Mortgage ini, Andi optimis akan memberikan dampak yang positif terhadap bisnis BTN. Ini terbukti dari jumlah dan nilai transaksi digital banking yang semakin mengalami peningkatan secara signifikan.

“Juga dari sisi peningkatan Fee Based Income yang berasal dari digital channels ini. Termasuk persepsi nasabah juga meningkat dengan terus naiknya index nielsen untuk Mobile Banking BTN,” jelas Andi.

- Advertisement -

Guna mengembangkan layanan digital, Bank BTN menggunakan sejumlah strategi. Mulai dengan menggandeng platform jual beli berbasis teknologi, penambahan fitur anyar pada aplikasi mobile banking hingga membangun aplikasi baru.

Wakil Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan bermitra dengan penyedia platform jual beli rumah berbasis teknologi. Dalam hal ini Bank BTN diawali bermitra dengan Pinhome.

- Advertisement -

Selain itu BTN juga aktif mengembangkan mobile banking, dan aplikasi BTN Properti dan Smart Residence. Sebenarnya Bank BTN sudah memiliki BTN Properti sebagai platform jual beli rumah, pemasaran dan pengajuan KPR online.

“Namun melalui kerjasama platform properti digital lain seperti Pinhome, diyakini akan terus memberikan peningkatan layanan dalam berbagai hal seperti halnya pengajuan KPR, update stok properti, pre-kualifikasi KPR serta layanan pendukung seperti jasa rumah tangga yang dibutuhkan oleh pemilik properti,” ujar Nixon.

Ia berharap dengan menggandeng pihak ketiga  dapat meningkatkan penyaluran KPR Bank BTN, layanan operasional  dan memperluas akses pengajuan KPR online, serta menambah kanal penjualan properti bagi developer yang bermitra.

“Hal tersebut menjadi bukti bahwa Bank BTN terus berinovasi dan juga secara bersamaan merangkul platform properti lainnya seperti Pinhome, Lamudi dan lain sebagainya untuk dapat maju bersama meningkatkan layanan di bidang properti,” kata Nixon.

Andi Nirwoto menambahkan, seiring dengan kebutuhan masyarakat akan kemudahan bertransaksi secara digital.  BTN terus melahirkan inovasi dan solusi digital baru guna memanjakan para nasabah dan calon debiturnya.

“Salah satunya dengan pengembangan BTN Properti yang pengunjungnya  mencapai 5,3 juta hingga 30 September 2021. BTN properti saat ini didukung  lebih dari 3.300 developer  dengan jumlah unit yang terdaftar melampaui 750.000 unit dan raihan KPR mencapai Rp750 miliar,” paparnya.

Menurut Andi, melalui program digital mortgage-nya,  Bank BTN melakukan launching revamp desain antar muka (UI/UX) aplikasi BTN Properti dengan memberikan tampilan baru yang lebih minimalis, segar. Juga simple, user friendly dan mudah digunakan,  serta juga lebih interaktif dan fitur pencarian yang lebih akurat dan relevan bagi masyarakat.

Andi menjelaskan bahwa revamp ini akan memberikan warna dan nafas baru pada BTN property, serta juga mengedepankan gaya komunikasi, kecepatan dan transparansi proses digital ala milenial.

“Kami juga secara bertahap terus melakukan pengembangan fitur pada BTN Properti dalam rangka mewujudkan BTN Properti menjadi platform One Stop Housing solution  milik Bank BTN sesuai dengan roadmap dan corporate planning Bank BTN sampai dengan tahun 2025 yaitu mengembangkan suatu ekosistem mortgage berbasis digital,” kata Andi.

Dia mengungkapkan, pengembangan digital mortgage ecosystem Bank BTN tidak berhenti di aplikasi BTN Properti namun terus berlanjut pada aplikasi lainya, yaitu BTN Smart Residence yang diluncurkan bersamaan dengan HUT KPR ke 45.

Aplikasi tersebut menyasar pengelola residensi (perumahan atau apartemen) dan penghuni rumah. BTN Smart Residence, lanjut Andi, merupakan terobosan baru dalam menciptakan jembatan komunikasi antara penghuni dan pengelola residence.

Andi menjabarkan bahwa akan ada banyak keuntungan yang dirasakan oleh pengelola residensi diantaranya memudahkan proses rekonsiliasi tagihan pengelola dan kemudahan menyampaikan informasi atau update berita terkait residence.

“Sementara bagi penghuni rumah/apartemen, mereka akan lebih praktis dalam membayar tagihan dan melakukan pengaduan ke pengelola apartemen/perumahan,” jelas Andi.

Pembayaran pun dapat dilakukan dengan mudah melalui channel mobile banking BTN.  Andi menambahkan, dengan adanya Smart Residence, Bank BTN dapat meningkatkan fee based income dari transaksi yang terjadi lewat aplikasi Smart Residence dan  peningkatan Dana Pihak Ketiga.

Terkait Dana Pihak Ketiga, Bank BTN yang berkomitmen meningkatkan low cost funding sudah mempersiapkan fitur baru yang pembukaan rekening secara online. Layanan pembukaan rekening online tersebut, kata Andi, akan terintegrasi baik melalui website ataupun aplikasi BTN mobile banking supper apps.

Pembukaan rekening baru tersebut dapat dilakukan dengan 3 langkah mudah dan cepat yakni akses menu online on boarding, isi data, dan kartu identitas serta verifikasi.

“Semester pertama tahun 2022, kami harapkan fitur ini sudah siap digunakan,” kata Andi.

Dia menyebut tengah meracik fitur enhancement online onboarding loan dimana calon debitur dapat mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan berbagai solusi digital tanpa harus mengunjungi jaringan kantor Bank BTN.

“Seluruh langkah ini akan melengkapi ekosistem digital perumahan, sebuah ekosistem dapat memberikan informasi yang relevan bagi pengembang maupun masyarakat, mulai dari ketersediaan hunian untuk dibeli, dijual, tren harga, kebijakan terkait properti, hingga memberikan pelayanan bagi pemilik rumah dalam kesehariannya,” tutup Andi. (Ade/kntn)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini