KNews.id – Jakarta – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengungkapkan Presiden RI Prabowo Subianto sempat menelepon dirinya pada Kamis (1/5/2025) lalu. Dadan menjelaskan, Prabowo meminta laporan mengenai progres program Makan Bergizi Gratis (MBG), beserta target-target yang ingin dicapai.
Hal tersebut Dadan sampaikan usai Prabowo mengumpulkan ribuan petugas dapur MBG di kediamannya di Hambalang, Jawa Barat, Sabtu (3/5/2025). “Pada intinya, dua hari lalu Pak Presiden telepon terkait dengan progres MBG.
Kemudian kami sampaikan dan beliau bertanya target-target yang ingin dicapai,” ujar Dadan dalam tayangan YouTube Setpres.
Dadan memaparkan, dirinya menyampaikan bahwa mereka sedang mempercepat pembangunan SPPG baru. Berhubung mereka butuh koordinasi, maka Dadan perlu mengumpulkan para koordinator regional dan SPPI dari seluruh Indonesia.
“Dan saya kemudian menyampaikan, kalau Bapak berkenan, maka kami ingin mendapatkan arahan dari Pak Presiden terkait pelaksanaan program makanan bergizi,” jelasnya.
“Tadi kami lapor dan bahwa sekarang ini kita sudah sampai April melayani 3,3 juta di 1.082 SPPG dan ada potensi penambahan SPPG baru di tanggal 5 dan 14 Mei. Sehingga insyaallah pertengahan Mei ini sudah bisa melayani lebih dari 4 juta (penerima),” sambung Dadan.
Walhasil, Prabowo pun mengumpulkan para pengurus dapur MBG di rumahnya kemarin. Dalam kesempatan itu, Prabowo memberi arahan agar mereka terus semangat berkarya. “Bekerja lebih teliti, lebih cermat, karena ini adalah program strategis, program investasi SDM masa depan, dan ini sangat riskan dengan hal-hal yang akan terjadi di lapangan.
Oleh sebab itu, para SPPI yang merupakan garda terdepan bisa bekerja lebih teliti dan cermat, dan selalu semangat. Dan Pak Presiden mengatakan kesejahteraan akan dipikirkan,” imbuhnya.