KNews.id- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk membuka kemungkinan untuk mengubah bisnis model anak usahanya yakni PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk, menjadi bank digital.
“Tentang bisnis digital, apakah nanti terkait dengan BRI Agro digunakan sebagai kendaraan untuk mengembangkan bisnis digital? Saya kira kami ada arah ke sana,” kata Direktur Utama BRI Sunarso dalam konferensi pers RUPSLB, Kamis (21/1).
Sunarso mengatakan BRI Agro dinilai cukup mampu jika suatu waktu harus menjadi bank digital. Untuk menuju ke arah bank digital, perseroan tentu harus menyiapkan secara matang terkait sumber daya manusia, infrastruktur, produk, dan target pasarnya.
“Karena memang BRI Agro menurut saya size-nya cukup lincah kalau suatu waktu merubah bisnis model menjadi digital atau main di ekosistem [digital],” imbuhnya.
Soal kemungkinan BRI Agro menjadi bank digital juga pernah disampaikan Sunarso pada pertengahan tahun lalu. Sinyal AGRO untuk tumbuh ke arah digital lending juga telah dimulai dengan diluncurkannya aplikasi Pinang pada awal 2019.
Adanya aplikasi ini bisa mengatasi dan meningkatkan daya saing perseroan dengan fintech yang ada. Apalagi dengan suku bunga yang lebih murah dan kemampuan menguasai simpanan masyarakat. Fokus pembiayaan agribisnis tetap dijaga melihat potensinya yang masih ada. (Ade)
Sumber: Bisnis.com
