“Pengalaman pak Suahasil saya pikir sudah lengkap lah ya, sebelumnya juga pernah menjabat sebagai BKF dan saat ini pun sebagai Wamenkeu, pastinya kita lihat bahwa koordinasi dengan Sri Mulyani juga sangat erat. Jadi artinya, seandainya kita berandai-andai bu Sri Mulyani menjadi Gubernur BI saya pikir pak Suahasil sangat pantas dan memumpuni untuk menjadi Menteri Keuangan selanjutnya,” kata Josua kepada Kontan.co.id, Selasa (21/2).
Josua menjelaskan, tentu yang akan menjadi tantangan menkeu selanjutnya adalah bagaimana mengoptimalkan dari sisi belanja atau meningkatkan priotitas belanja. Pasalnya, di tahun lalu belanja pemerintah cenderung lambat atau terkontraksi dan beberapa anggaran belanja juga belum produktif.
“Disaat bersamaan tentu kita juga menghadapi tantangan di mana PNBP mungkin akan mengalami normalisasi juga dibandingkan dengan tahun lalu yang masih mendapatkan windfall dari komoditas,” ungkapnya.
Selain itu, perlu juga ada stimulus fikal lanjutan untuk bisa menjaga momentum pertumbuhan khususnya dari sisi konsumsi rumah tangga .
Josua juga melihat, selain Suahasil, banyak sebenarnya yang cukup memumpuni untuk menggantikan posisi Sri Mulyani baik dari sisi internal Kementerian Keuangan maupun dari eksternal. Sebut saja Ekonom Senior Chatib Basri dan Raden Pardede.
Namun untuk saat ini, Suahasil merupakan sosok yang paling dekat dengan Sri Mulyani sehingga bisa dipercayai untuk menggantikan posisi Sri Mulyani jika dirinya terpilih sebagai Gubernur BI. (Ach/Ktn)