spot_img

Zuckerberg di Sidang FTC: Meta Bukan Lagi Media Sosial

KNews.id – Jakarta – CEO Meta Mark Zuckerberg baru-baru ini membuat pernyataan yang mengejutkan. Sebab, dalam kesaksiannya di persidangan antimonopoli melawan FTC (Komisi Perdagangan Federal AS), ia menyebut kalau era media sosial telah berakhir.

Strategi Mark Zuckerberg Jawab Tudingan Monopoli

Facebook meluncurkan tanda Meta baru mereka di kantor pusat perusahaan di Menlo Park, California, Kamis, 28 Oktober 2021. Facebook Inc.
Jawaban Mark dalam persidangan itu memang disebut sebagai strategi cerdas untuk melemahkan tuduhan monopoli.
Alasannya, jika Meta kini merupakan platform hiburan dan eksplorasi ala TikTok atau YouTube, dominasi Meta di ranah platform media sosial pun menjadi tidak relevan lagi.
Sebagai informasi, transisi Meta dari platform jejaring sosial ke platform konten sudah terlihat sejak 2022. Hal itu dimulai ketika perusahaan mulai menyuntikkan konten dari akun yang tidak diikuti ke dalam feed Instagram.

Perubahan itu pun sempat memantik kritik keras dari pengguna. Meski sempat ditarik, perubahan tersebut nyatanya masih terus berlanjut hingga saat ini.

Selain itu, dalam persidangan itu juga diungkap sebuah email internal Meta dari 2022. Disebutkan, kalau perusahaan berniat untuk menghapus konsep jaringan pertemanan dan memulainya dari awal.

(NS/Lptn6)

Berita Lainnya

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti
- Advertisement -spot_img

Terkini