spot_img
Kamis, April 25, 2024
spot_img

Waspada Besok Pagi! Jakarta dan Sekitarnya Siap Banjir dan Cuaca Ekstrem

KNews.id- Cuaca ekstrem dan curah hujan yang tinggi diprediksi akan terjadai pada tanggal 19-20 Februari 2021. Oleh karena itu, Tim Reaksi Analisis dan Kebencanaan (TREAK) PSTA-LAPAN langsung mengeluarkan imbauan khusus bagi warga yang berada di Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jadetabek) untuk waspada terjadinya banjir. Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga telah merilis peringatan dini bahaya banjir untuk enam provinsi di Pulau Jawa pada 18 – 19 Februari.

Informasi dari BMKG itu juga dibuktikan melalui Sadewa-LAPAN. Sadewa adalah aplikasi sistem peringatan dini atmosfer ekstrem berbasis satelit dan model atmosfer yang dikembangkan litbang LAPAN.

- Advertisement -

“Informasi tersebut juga dibuktikan oleh hasil prediksi Sadewa-LAPAN yang menunjukkan bahwa hujan ekstrem mulai terjadi di kawasan Jakarta sejak pukul 23.00 WIB dengan intensitas yang meluas dan memanjang hingga meliputi Bekasi, Depok, Tangerang bahkan hingga Karawang,” demikian imbauan TREAK dalam keterangannya, Kamis (18/2).

Mengutip data BMKG, enam provinsi di Pulau Jawa berstatus siaga banjir, yaitu Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.

- Advertisement -

“Berlaku 18 Februari 2021 pukul 07.00 WIB s/d 19 Februari 2021 pukul 07.00 WIB,” demikian keterangan BMKG.

Sadewa-LAPAN memunculkan prediksi, hujan ekstrem akan mencapai intensitas maksimum pada pukul 05.00 WIB.

- Advertisement -

“Setelah itu, intensitas akan berkurang terhadap waktu namun hujan dalam skala luas akan persisten terjadi sepanjang hari hingga pukul 17.00 WIB di kawasan Jakarta dan sekitarnya,” kata TREAK.

Pada Kamis sore ini, juga diprediksi akan terbentuk hujan di kawasan Bogor dan sekitarnya dan menjalar ke utara menuju Jakarta dengan peningkatan intensitas hujan yang terjadi pada tengah malam, sekitar pukul 23.00 WIB.

“Hujan di Jakarta bahkan masih akan terjadi hingga pukul 04.00 WIB pada tanggal 20 Februari 2021. Hujan ekstrem dini hari ini sangat erat dipengaruhi oleh penguatan CENS dan angin utara di Laut Jawa yang bersifat sangat lembap,” katanya. (AHM)

 

Sumber: Law-Justice

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini