“Israel memandang berlabuhnya kapal perang Iran di Brasil beberapa hari lalu sebagai perkembangan yang berbahaya dan disesalkan. Brasil seharusnya tidak mengizinkan negara jahat merapat,” paparnya di Twitter.
Sebelumnya, Brasilia memberikan izin kepada kapal perang Iran, IRIS Makran dan IRIS Dena, untuk tinggal di Pelabuhan Rio de Janeiro hingga 4 Maret. Departemen Pengawasan Aset Luar Negeri Departemen Keuangan AS bulan lalu telah menjatuhkan kedua kapal dengan sanksi.
Perjalanan oleh Angkatan Laut Iran dilakukan di tengah meningkatnya ketegangan antara Teheran dan Barat atas runtuhnya kesepakatan nuklir 2015 ketika Negeri Persia memperkaya uranium ke tingkat persenjataan.
Para pejabat Iran telah menggambarkan perjalanan itu sebagai tantangan terhadap pengaruh Amerika di halaman belakangnya sendiri. Media resmi Iran bahkan menyebut perjalanan itu sebagai menantang ‘hegemoni’ AS dan melaporkan rencana Iran untuk mengirim kapal perang ke Terusan Panama.