Memorandum tersebut mendesak pembuatan laporan tentang kekerasan dan diskriminasi terhadap LGBTQI+, peningkatan perlindungan bagi pencari suaka LGBTQI+, dan penyaluran bantuan asing untuk melindungi hak asasi LGBTQI+ secara global.
Arahan lainnya dalam memorandum itu mencakup peningkatan hubungan bilateral dan multilateral sebagai sarana untuk mempromosikan perlindungan hak-hak LGBTQI+.
“Ini akan menjadi kebijakan Amerika Serikat untuk mengakhiri kekerasan dan diskriminasi atas dasar orientasi seksual, identitas atau ekspresi gender, atau karakteristik seks, dan untuk memimpin dengan kekuatan teladan kita dalam memajukan hak asasi manusia orang LGBTQI+ di seluruh dunia,” ujar Biden. (AHM/kmprn)