spot_img
Minggu, Mei 5, 2024
spot_img

Ubedilah Badrun: Megawati Harus tegur Keras ke Jokowi Karena sudah Buat Malu Soekarno

KNews.id- Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri harus menegur secara keras kepada Presiden Joko Widodo yang notabene adalah kader partai berlambang banteng dengan mata merah dan moncong putih, karena kebijakan yang dibuat telah melenceng dari ajaran pendiri bangsa, Soekarno dan memalukan nama partai. Demikian disampaiakan analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun mengutip RMOL, Jumat (16/4).

Memalukan PDIP dan Soekarno yang dimaksud Ubedilah Badrun adalah tata cara Jokowi yang mengelola negara dengan utang ugal-ugalan.

- Advertisement -

“Itu selain membuat negara masuk perangkap utang (debt trap) juga membuat negara kehilangan kedaulatannya,” kata Ubeidilah.

Menurut Ubedilah, utang yang ugal-ugalan itu akan menimbulkan bahaya dan menjadi warisan bagi para generasi bangsa mendatang.

- Advertisement -

“Jika rezim ini terus mengelola negara dengan cara seperti ini, maka kemungkinan besar jeratan ini akan terjadi hingga 100 tahun ke depan. Bangsa yang tidak memiliki kedaulatan ekonomi,” sesal Ubeidilah.

Atas alasan itu, Ubedilah menilai rezim Jokowi sudah memalukan Soekarno. Sebab, Jokowi kerap mempertontonkan jargon-jargon ideologi politik ekonomi Soekarno, tetapi tidak mampu menjalankan pemikiran Soekarno.

- Advertisement -

“Saya kira Megawati sebagai pemimpin partai berkuasa mestinya melakukan langkah keras kepada Jokowi yang petugas partai itu,” tegasnya.

“Jika Megawati tidak melakukan langkah keras itu, maka maaf kesimpulannya realitas itu membenarkan analisis bahwa Megawati bukan anak ideologisnya Soekarno. Gagasan Soekarno hanya dipakai untuk jualan suara saat kampanye pemilu saja,” pungkas Ubedilah. (AHM/rmol)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini