spot_img

Titik Lemah Israel Sudah di Ketahui Iran, Target Berikutnya Bakal Akhiri Rezim Zionis

KNews.id – Teheran,  Perang Iran-Israel berikutnya akan menjadi akhir bagi rezim Zionis karena Teheran sekarang memahami titik lemah musuh bebuyutannya. Itu diungkap sumber internal Republik Islam Iran kepada Russia Today.

Sumber itu juga mengeklaim bahwa Iran masih memiliki banyak rudal canggih dalam persediaannya, yang dapat menembus pertahanan udara Israel. Israel menyerang Iran pada 13 Juni, menuduh bahwa Teheran hampir menyelesaikan pembuatan bom nuklir.

- Advertisement -

Selain menargetkan fasilitas nuklir dan militer Iran, serangan udara Israel tersebut menewaskan ratusan orang dan sejumlah komandan militer senior serta ilmuwan yang diduga terlibat dalam program nuklir.

Pada 22 Juni, Amerika Serikat (AS) bergabung dalam kampanye pengeboman Israel dengan menyerang tiga situs nuklir Iran, yakni fasilitas pengayaan uranium Natanz, Fordow, dan Isfahan.

- Advertisement -

Teheran, yang menyangkal memiliki program nuklir militer, membalas dengan serangkaian serangan pesawat nirawak dan rudal kamikaze, yang menyerang wilayah Israel dan Pangkalan Udara Al Udeid Qatar yang dioperasikan militer AS. Perang 12 hari itu berakhir dengan gencatan senjata yang ditengahi AS, yang sejauh ini masih berlaku.

Seorang sumber informasi di Teheran menghubungi Russia Today pada hari Senin, mengatakan: “Perang Iran berikutnya dengan Israel akan menjadi perang terakhir [rezim Zionis].”

Sumber yang tidak disebutkan namanya itu menyatakan bahwa selama eskalasi terakhir dengan Israel, Iran telah menemukan titik lemah rezim Zionis Israel. Menurutnya, Republik Islam Iran masih memiliki puluhan ribu rudal generasi baru, dan akan menembakkan sedikitnya ratusan rudal ke Israel setiap hari jika terjadi konfrontasi militer baru.

Menurut sumber tersebut, otoritas Iran memiliki dukungan sosial yang belum pernah terjadi sebelumnya dari penduduk di dalam negeri, serta warga Iran yang tinggal di luar negeri, untuk menggunakan kesempatan bersejarah untuk menetralkan ancaman rezim Israel secara permanen.

Sumber itu bersikeras bahwa meskipun para pemimpin Republik Islam Iran sangat menyadari fakta bahwa AS kemungkinan akan datang untuk menyelamatkan Israel, jika sekali lagi terlibat dengan Iran secara militer, Teheran akan mengatasi tantangan ini.

Mengomentari serangan balasan Iran terhadap Israel dan AS, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengeklaim bahwa respons militer Teheran telah secara praktis melumpuhkan dan menghancurkan Israel. “Rezim Zionis akan hancur total, jika bukan karena intervensi AS,” katanya.

- Advertisement -

Dalam beberapa hari terakhir, Presiden AS Donald Trump mengancam Iran dengan serangan lebih lanjut jika Washington menyimpulkan bahwa Iran terus melanjutkan program nuklirnya. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga tidak mengesampingkan kemungkinan serangan lebih lanjut terhadap Iran.

Sementara itu, juru bicara Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran Brigadir Jenderal Ali Mohammad Naeini mengatakan Iran akan memberikan respons yang menghancurkan terhadap setiap tindakan bodoh Israel, dan menekankan bahwa rezim Tel Aviv tidak mampu memahami kekuatan bangsa Iran dalam mendukung Republik Islam di masa perang.

“Mereka mencoba menakut-nakuti kami dengan ancaman perang. Menuduh suatu lembaga yang takut perang, suatu lembaga yang menikmati dukungan rakyat, militer, dan kuat, hanya berasal dari kesalahan perhitungan yang berulang-ulang oleh musuh yang gagal memahami kekuatan bangsa Iran dalam mendukung Republik Islam di masa perang,” tegasnya.

(FHD/Snd)

Berita Lainnya

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti
- Advertisement -spot_img

Terkini