KNews.id- Sekretaris Umum FPI Munarman membeberkan lima fakta tentang kondisi tubuh enam loyalis Imam Besar FPI Habib Rizieq yang meninggal akibat ditembak polisi.
Pertama, di tubuh jenazah para pengawal Habib Rizieq terdapat lebih dari satu lubang peluru. Kedua, semua tembakan mengarah ke jantung para loyalis Habib Rizieq.
Ketiga, para anggota laskar FPI ditembak dari jarak dekat. Munarman berkaca pada pendapat para ahli yang hadir dalam pemandian jenazah. Keempat, tembakan dilakukan dari depan, bagian dada, dan dari arah belakang.
“Kelima, di tubuh sebagian besar para syuhada, terdapat tanda-tanda bekas penyiksaan,” kata Munarman.
Munarman juga mendorong Komnas HAM, Komnas Anak dan Komnas Perempuan untuk melakukan investigasi.
“Sebab, dalam rombongan Imam Besar Habib Rizieq yang diganggu pada rangkaian peristiwa penembakan tersebut terdapat perempuan, bayi dan balita,” ujar Munarman.
Pihaknya juga mendorong Komnas HAM memperluas keterlibatan dan partisipasi publik. Caranya ialah dengan merekrut komisioner adhoc dari kalangan masyarakat sipil yang profesional dan independen serta berintegritas.
Menurut Munarman, mereka bisa dijadikan sebagai anggota tim pencari fakta. Munarman juga meminta doa dari segenap lapisan masyarakat agar kebenaran dan keadilan bisa ditegakkan. (AHM)
