spot_img
Sabtu, April 27, 2024
spot_img

Surat Terbuka Napoleon Soal M Kace Bantu Penyidikan Polisi

KNews.id – Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi mengatakan, beredarnya surat terbuka atas nama Irjen Pol Napoleon Bonaparte terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap Muhammad Kece, tidak mengganggu kinerja penyidik. Hal itu justru dapat melengkapi dan mengungkap motif.

“Tidak mempengaruhi (proses penyidikan), ujar Andi Rian.

- Advertisement -

Dikatakan Andi, penyidik justru terbantu dengan adanya surat terbuka itu untuk mengungkap dan mendalami motif.

“Justru melengkapi proses penyidikan. Dengan adanya surat terbuka NB inilah yang mengungkap motif terjadinya penganiayaan,” ungkapnya.

- Advertisement -

Sebelumnya, surat terbuka yang ditandatangani atas nama Inspektur Jenderal Polisi Napolen Bonaparte, beredar di dunia maya.

Isi surat terbuka itu sepertinya dibuat untuk memperjelas simpang siurnya informasi terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap Muhammad Kece.

- Advertisement -

Kemudian, menyayangkan kalau pemerintah belum menghapus semua konten Muhammad Kece dan kawan-kawan, yang disebut sangat membahayakan persatuan, kesatuan, dan kerukunan umat beragama di Indonesia.

Pada akhir surat Napoleon Bonaparte menegaskan akan bertanggung jawab atas semua tindakannya kepada Muhammad Kece alias Muhammad Kace.

Berikut isi surat terbuka itu:
“Surat Terbuka
Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air,
Sebenarnya saya ingin berbicara langsung dengan saudara-saudara semua, namun saat ini saya tidak dapat melakukannya.
Terkait simpang siurnya informasi tentang penganiayaan terhadap Kace, dapat saya jelaskan sebagai berikut:
1. Alhamdulillah YRA.., bahwa saya dilahirkan sebagai seorang Muslim dan dibesarkan dalam ketaatan agama Islam yang rahmatan lil alamin.
2. Siapa pun bisa menghina saya, tapi tidak terhadap Allahku, Al Quran, Rasulullah SAW, dan akidah Islamku. Karenanya, saya bersumpah akan melakukan tindakan terukur apapun kepada siapa saja yang berani melakukannya.
3. Selain itu, perbuatan Kace dan beberapa orang tertentu telah sangat membahayakan persatuan, kesatuan, dan kerukunan umat beragama di Indonesia.
4. Saya sangat menyayangkan bahwa sampai saat ini pemerintah belum juga menghapus semua konten di media, yang telah dibuat dan dipublikasikan oleh manusia-manusia tak beradab itu.
5. Akhirnya, saya akan mempertanggungjawabkan semua tindakan saya terhadap Kace apapun resikonya.
Semoga kita semua selalu dalam perlindungan Allah SWT, dan hidup rukun sebagaimana yang ditauladani oleh para pendiri bangsa kita.
Hormat dan salamku
Napoleon Bonaparte
Inspektur Jenderal Polisi” (Beritasatu/fey)

 

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini