Xi juga memimpin kebangkitan RRC sebagai negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia, ekspansi militer yang besar dan posisi global yang jauh lebih agresif yang membuatnya menjadi oposisi kuat Amerika Serikat.
Meskipun kekuatannya hampir tidak terkendali, Xi menghadapi tantangan besar selama lima tahun ke depan, termasuk mengelola ekonomi negara yang dililit utang dan persaingan dengan AS yang semakin berkembang. (Ach/Dtk)