KNews.id-Harga BBM Revvo 89 di SPBU Vivo naik dari dari Rp10.900 menjadi Rp11.600 per liter. Kenaikan diketahui berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com di SPBU Vivo Limo Depok pada Selasa (27/9). Namun, kenaikan tidak terjadi pada Revvo 92 dan Revvo 95.
Kedua jenis bahan bakar tersebut masih dijual dengan harga masing-masing Rp15.400 dan Rp16.100 per liter.
“Naiknya dari minggu malam pergantian harga, berlakunya Senin pagi,” katanya.
Ia tidak tahu kenapa harga BBM Revvo 89 naik.
Revvo 89 sempat menjadi primadona masyarakat usai pemerintah menaikkan harga pertalite dari Rp7.650 menjadi Rp10 ribu per liter mulai Sabtu (3/9) lalu. Masyarakat banyak yang memburu BBM itu karena harganya hanya Rp8.900 per liter.
Akibat perburuan tersebut, Revvo 89 sempat hilang dari pasaran.
PT Vivo Energi Indonesia sebelumnya mengaku tidak akan menjual BBM enis Ron 89 yakni Revvo 89. Hal tersebut seiring dengan keputusan pemerintah yang melarang penjualan BBM beroktan rendah di SPBU dalam waktu dekat.
Manajemen menyebut bahwa pemerintah telah memutuskan untuk menghapus penjualan BBM beroktan rendah pada tanggal 31 Desember 2022 mendatang. Oleh sebab itu, guna mematuhi kebijakan itu, perusahaan berencana untuk menghabiskan stok Revvo 89 terlebih dahulu.
“Untuk mematuhi kebijakan pemerintah, PT Vivo Energy Indonesia telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghabiskan persediaan Revvo 89 kami pada akhir tahun ini,” ujar manajemen melalui keterangan tertulis, Selasa (6/9/2022).
Manajemen juga menjelaskan bahwa produk Revvo 89 sendiri sebenarnya merupakan produk BBM yang tidak disubsidi. Sehingga harga jualnya ditentukan oleh harga BBM internasional serta peraturan lokal tentang formula harga jual maksimum. (Ach/Cnnind)
