spot_img
Minggu, April 28, 2024
spot_img

Sebanyak 83,8 Persen Warga yang Puas terhadap Kinerja Gubernur DKI, Anies Baswedan!

KNews.id- Hasil telepolling Pusat Data Bersatu (PDB) menyebutkan bahwa 83,8 persen responden merasa puas terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wagub Ahmad Riza Patria.

Pada telepolling bertajuk “Jakarta Barometer Politik Nasional, Sebuah Harapan: Menjaga Momentum Kebangkitan Ekonomi Paska Pandemi Covid-19” yang dirilis Kamis (29/9/2022), mayoritas masyarakat (83,8%) merasa puas terhadap kinerja Anies-Riza Patria terutama dalam hal pembangunan infrastruktur (37,5%), tata kelola perkotaan (20,3%), dan layanan transportasi umum (11,3%).

- Advertisement -

Ketiga hal tersebut memiliki keterkaitan, yaitu pembangunan infrastruktur transportasi umum menjadi hal yang utama, seperti penambahan koridor Transjakarta dan pembangunan serta perbaikan berbagai halte Transjakarta.

Meskipun demikian, masih ada pekerjaan rumah yang menjadi warisan dan harus diselesaikan oleh penerusnya yaitu masalah ekonomi yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19, kemacetan, dan banjir. Survei ini menggunakan metodologi wawancara melalui telepon pada tanggal 24 – 25 September 2022.

- Advertisement -
Foto Istimewa

Responden dipilih secara proportionate snowball sampling menggunakan nomor telepon genggam dengan jumlah sampel sebanyak 400 orang mewakili masyarakat pengguna telepon genggam di lima kota di DKI Jakarta. Margin of error diharapkan +/- 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Melalui polling ini PDB berusaha memetakan kondusivitas DKI Jakarta terkait dengan berakhirnya masa jabatan Anies-Riza. Upaya DKI Jakarta bangkit dari pandemi Covid-19 menghadapi tantangan ketika Gubernur Anies Baswedan dan Wagub Ahmad Riza Patria berakhir masa jabatannya pada 16 Oktober 2022 mendatang. Anies-Riza akan digantikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur.

- Advertisement -

Pejabat Gubernur akan menjalankan operasional dan administrasi Pemprov DKI Jakarta sampai pelaksaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada 2024 mendatang. Kondusivitas di DKI Jakarta harus benar-benar dijaga. Oleh karena itu, figur Pj Gubernur DKI Jakarta mendatang diharapkan mampu menciptakan kondusivitas tersebut dengan mengelola dinamika yang terjadi di DKI Jakarta dengan baik.

Pj Gubernur harus mampu mengelola dinamika di DKI Jakarta baik dinamika politik dan sosial kemasyarakatan maupun dinamika ekonomi, investasi dan perdagangan. Untuk membantu memetakan dan menjawab tantangan tersebut maka PDB melakukan telepolling kepada masyarakat DKI Jakarta. (AHM/brtsatu)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini