KNews.id- KSAD Jenderal Dudung Abdurachman yang diam adanya demo FPI Reborn mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024, menunjukkan ormas tersebut abal-abal.
“Kalau demo FPI yang asli itu, Jenderal Dudung langsung berkomentar dan minta untuk ditertibkan. Demo FPI Reborn yang dukung Anies itu FPI abal-abal karena tidak diprotes Dudung,” kata pengamat seniman politik Mustari atau biasa dipanggil Si Bangsat Kalem (SBK) kepada suaranasional.com, Selasa (7/6).
Kata SBK, polisi juga pernah melarang FPI membuat posko mudik. “Ini justru polisi mengawal demo yang mengklaim FPI. Sangat tidak logis,” jelasnya.
Pihak Kepolisian, kata SBK tidak hadir dalam dialog di tvOne terkait demo FPI palsu mendukung Anies.
“Dari sini sudah jelas arahnya,” papar SBK.
Menurut SBK, pengguna media sosial biasa disebut warganet juga sangat cerdas membongkar FPI palsu.
“Termasuk korlap demo FPI bernama Edy juga dibongkar warganet,” paparnya.
Kata SBK, FPI palsu merupakan bagian operasi pembusukan terhadap Anies Baswedan.
“Setelah ada demo FPI palsu dukung Anies, gerombolan Denny Siregar mendeskreditkan Gubernur DKI,” tegasnya. (AHM/SN)
