KNews.id- Rezim Joko Widodo (Jokowi) menganggap bisa meredam Habib Rizieq Shihab (HRS) yang memiliki jutaan pengikut dengan memasukkan penjara sehingga sangat mudah memenjarakan ulama oposisi lainnya.
Demikian dikatakan pengamat seniman politik Mustari atau biasa Si Bangsat Kalem (SBK) dalam pernyataan kepada suaranasional.com.
“Ustadz Yahya Waloni sudah jadi tersangka dalam kasus penistaan agama lain karena selama ini ia kritis ke penguasa,” ungkapnya
Kata SBK, rezim ini ingin peran tokoh agama di bawah penguasa dan tidak bisa melakukan kritik.
“Kalau ulama yang mengkritik penguasa dikhawatirkan memunculkan perlawanan dari umat,” jelas SBK.
SBK menilai ulama oposisi tidak akan gentar dengan dicari-cari kesalahan sehingga masuk penjara.
“Begitu juga umat makin solid dalam menghadapi penguasa yang makin represif,” papar SBK.
Selain itu, ia mengatakan, cara penguasa yang memberlakukan ulama oposisi justru buruk di mata rakyat dan umat.
“Masyarakat menilai penguasa saat ini tidak memusuhi ulama oposisi,” pungkasnya. (AHM/SN)
 menganggap bisa meredam Habib Rizieq Shihab (HRS) yang memiliki jutaan pengikut dengan memasukkan){kind=link}