spot_img
Jumat, April 26, 2024
spot_img

Rusia Tuding AS Hukum Uni Eropa dengan Kelaparan dan Kedinginan

KNews.id-Amerika Serikat telah membuat Uni Eropa (UE) kelaparan, kedinginan, dan terisolasi dengan menekan blok itu memutuskan hubungannya dengan Moskow.

Pernyataan itu diungkapkan Ketua Duma Negara Rusia Vyacheslav Volodin pada Jumat (19/8/2022).

- Advertisement -

Dia menulis di Telegram bahwa Washington tidak akan berhenti berpegang teguh pada kekuasaannya atas dunia saat dia menjatuhkan kesejahteraan warga dan ekonomi negara-negara Eropa untuk mencapai tujuan ini.

Dia mencatat gas alam di AS berharga USD333 per 1.000 meter kubik. “Pada saat yang sama, Washington menjualnya ke Eropa dengan harga 7,3 (kali) lebih tinggi, membuat ekonomi UE tidak kompetitif,” tulis dia.

- Advertisement -

Volodin menambahkan, tingkat inflasi tahunan zona euro telah mencapai rekor 8,9%.

Volodin mengatakan Eropa telah dilanda gelombang panas yang memicu masalah besar di sektor pertanian, serta krisis energi yang membuat harga melonjak enam kali dalam satu tahun.

- Advertisement -

Menurut dia, keputusan Uni Eropa menghentikan pasokan energi Rusia dan memutuskan hubungan ekonomi dengan Moskow “telah dibuat di bawah tekanan Washington.”

“Kebijakan AS di Eropa ditegakkan oleh Inggris yang telah meninggalkan Uni Eropa tinggi dan kering, serta oleh sejumlah negara yang berdaulat hanya dalam nama yakni Lithuania, Latvia, Estonia, Ukraina, dengan Polandia, Republik Ceko dan Finlandia bergabung koalisi Russophobic ini dengan harapan mendapatkan bantuan Amerika,” tulis Volodin.

Komentarnya muncul saat Uni Eropa dilanda krisis energi akibat kenaikan harga global. Awal bulan ini, blok tersebut menyetujui rencana yang akan melihat negara-negara anggotanya mengurangi konsumsi gas sebesar 15% dalam upaya mengatasi krisis.

Faktor lain yang memperburuk krisis energi adalah keputusan UE menghentikan penggunaan gas alam dari Rusia, karena blok tersebut menganggap pasokan ini tidak dapat diandalkan.

Namun, Presiden Vladimir Putin menolak tuduhan bahwa Moskow dapat memotong pasokan gas ke UE.

Putin menyatakan raksasa energi Rusia Gazprom “siap memompa sebanyak yang diperlukan” tetapi blok itu telah “menutup semuanya sendiri.” Lihat Juga: Drone Hantam Markas Armada Rusia, Warga: Sistem Pertahanan Kita Istirahat Makan Siang? (Ach/Sdn)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini