Hasto menekankan bahwa kandidat capres-cawapres PDIP adalah sepenuhnya kewenangan Megawati sebagai Ketua Umum PDIP.
Karena itu, pihaknya hanya akan menunggu kabar dari putri Proklamator RI tersebut. “(Capres-cawapres) Kami disiplin menunggu arahan Megawati,” imbuhnya.
Kendati demikian, Hasto menyatakan bahwa partai berlambang kepala banteng hitam itu tak akan buru-buru menetapkan dan mendeklarasikan capres.
Apalagi jika penentuan itu hanya didasarkan demi mendapat pengaruh ekor jas atau coattail effect.
“Perlu dipersiapkan matang. Apa yang menjadi harapan rakyat itu yang akan dijawab PDI Perjuangan,” jelasnya.
Akan tetapi, Hasto mengakui bahwa salah satu pembahasan dalam pertemuan itu adalah terkait kepemimpinan nasional.
“Ini dilakukan bagi masa depan bangsa dan negara. Demi kesinambungan kepemimpinan sejak Bung Karno, kemudian Ibu Mega, Pak Jokowi serta kepemimpinan yang akan datang,” kata Hasto.
