spot_img
Rabu, April 24, 2024
spot_img

PSI Bertanya Soal Formula E, Wagub DKI Buang Badan

KNews.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membuka suara terkait biaya commitment fee hajatan mobil balap listrik Formula E yang disetorkan Jakarta lebih mahal ketimbang negara lain.

Diketahui, hal tersebut dilontarkan oleh Ketua Komisi E dari F-PSI, Anggara Wicitra. Bahkan, ia mengatakan sejumlah negara seperti Amerika Serikat, tidak dikenakan biaya commitment fee Formula E.

- Advertisement -

Terkait itu, anak buah Gubernur Anies Baswedan mengatakan perbedaan biaya tersebut telah ditentukan oleh pihak penyelenggara.

“Ada perbedaan commitment fee antara Asia dan Eropa. Kita ikuti ketentuan yang ada dari Formula E,” katanya kepada wartawan.

- Advertisement -

Menurutnya, untuk biaya commitment fee yang dikeluarkan oleh Pemprov Jakarta sudah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Formula E Operations (FEO).

Kemudian, ia meminta publik untuk bertanya langsung kepada Jakpro selaku penyelenggara Formula E Jakarta, terkait rincian pembayaran commitment fee.

- Advertisement -

“Silahkan ditanya ke Jakpro. Detail dan persisnya,” ujarnya.

dapun diketahui, beredar surat dari Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta yang ditujukan kepada Gubernur Anies Baswedan.

Dalam surat tersebut, Anies mempunyai kewajiban membayar commitment fee Formula E sebanyak 5 kali berturut-turut. Berikut rinciannya:

Sesi 2019/2020: 20 juta poundsterling atau setara Rp393 miliar
Sesi 2020/2021: 22 juta poundsterling atau setara Rp432 miliar
Sesi 2021/2022: 24,2 juta poundsterling atau setara Rp476 miliar
Sesi 2022/2023: 26,620 juta poundsterling atau setara Rp515 miliar
Sesi 2023/2024: 29,282 juta poundsterling atau setara Rp574 miliar (wartaekonomi/fey)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini