KNews.id- Peningkatan kasus Covid-19 yang diakibatkan oleh varian delta membuat sejumlah negara merasa was-was atas warganya yang berada di Indonesia. Tak terkecuali Arab Saudi, bahkan meminta warganya untuk pulang ke negaranya.
Tak hanya itu, melalui Saudi Press Agency (SPA), pemerintah kerajaan juga menutup semua perjalanan menuju ke Indonesia, baik secara langsung maupun tidak langsung. Kebijakan ini diambil sampai situasi dapat kembali terkendali.
“Sumber resmi di Kementerian Dalam Negeri menyatakan berdasarkan kepedulian pemerintah kerajaan terhadap keselamatan warga yang ingin bepergian ke luar negeri, dan mengingat berlanjutnya wabah pandemi virus corona (Covid-19), penyebaran virus mutasi baru strain virus, dan situasi kesehatan di Republik Indonesia berikut telah diputuskan: mencegah warga bepergian langsung atau tidak langsung ke Indonesia sampai situasi di Indonesia stabil,” tulis laporan SPA dimuat Arab News, Kamis (22/7).
Tidak hanya itu, warga juga diminta untuk tetap waspada dan menjauhi area-area dengan angka terinfeksi terbesar di Indonesia.
“Kementerian Dalam Negeri meminta warga yang ada di Indonesia untuk berhati-hati dan menjauh dari penyebaran virus. Untuk kembali lebih cepat ke kerajaan,” demikian informasi itu yang disampaikan SPA.
Sebelumnya pemerintah Arab Saudi telah menerbitkan sejumlah aturan ketat untuk membendung Covid-19 masuk ke negerinya. Salah satu yang fenomenal adalah pembatasan kuota haji dari 2 juta menjadi 6.000 orang saja.
Dari data Worldometers kemarin, Arab Saudi mencatat ada 1.142 kasus Covid-19 baru di negeri itu dengan 12 kematian. Saat ini total kasus corona di Arab Saudi adalah 513.284 kasus dengan 8.115 kematian. (AHM/idx)
