spot_img
Selasa, Mei 7, 2024
spot_img

Penghentian Vaksin AstraZeneca di Beberapa Negara Diyakini Pengaruhi Saham Global

KNews.id- Imbas dari laporan adanya kasus pembekuan darah pada beberapa orang yang menerima suntikan, vaksin AstraZeneca dihentikan sementara penggunaannya di Denmark dan Norwegia. Hal tersebut langsung mempengaruhi sentimen global.

“Pergerakan saham dunia akan terpengaruhi oleh vaksin AstraZeneca yang ditarik,” ujar Direktur Investasama Hans Kwee di Jakarta, Ahad (14/3).

- Advertisement -

Sentimen saham global juga diisi dari sisi lain tekanan jual masih akan terjadi, ungkap Hans Kwee, terhadap emiten sektor teknologi yang mengandalkan pertumbuhan dengan menggunakan pinjaman berbunga rendah.

“Kenaikan yield obligasi pemerintah USA berpeluang mendorong naiknya biaya pinjaman. Rotasi ini mungkin akan terus terjadi dalam beberapa bulan kedepan dan cenderung sentimennya naik turun seiring dengan perubahan Yield oblgiasi pemerintah USA,” imbuh Hans Kwee.

- Advertisement -

Sementara itu, imbal hasil Treasury 10 tahun AS kembali naik 10 basis poin menjadi 1,64%. Ini merupakan level tertinggi sejak Februari 2020 dan mendorong suku bunga acuan 2021 ke level 0,92%.

Kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS juga telah mendorong investor untuk menjual saham-saham teknologi di Nasdaq. Kenaikan suku bunga yang tajam dapat memberikan tekanan yang sangat besar pada saham-saham teknologi dengan pertumbuhan tinggi karena mengurangi potensi keuntungan di masa depan.

- Advertisement -

“Bank Sentral USA The Fed juga dianggap kurang dovish sehingga dianggap sebagai ancaman terbesar bagi aset berisiko,” tegas Hans Kwee. (Ade)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini