KNews.id – Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan siap menyelenggarakan Penerimaan Murid Baru (PMB) Tahun Ajaran 2025/2026. PMB menggantikan sistem sebelumnya yang dikenal sebagai Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan sejumlah pembaruan di sisi tata kelola, transparansi, dan aksesibilitas.
“Proses seleksi akan dilaksanakan dengan prinsip objektivitas, transparansi, akuntabilitas, keadilan, dan tanpa diskriminasi,” ujar Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana, dalam keterangan tertulis, Jumat (13/6/2025).
PMB DKI Jakarta dilaksanakan berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 414 Tahun 2025 tentang Petunjuk Teknis Penerimaan Murid Baru. Calon Murid Baru (CMB) yang dapat mengikuti PMB adalah penduduk berdomisili di Jakarta, dibuktikan dengan Kartu Keluarga yang diterbitkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta paling lambat 16 Juni 2024.
Pelaksanaan PMB akan berlangsung mulai 16 Juni hingga 10 Juli 2025 secara daring untuk jenjang SD Negeri (SDN), SMP Negeri (SMPN), SMA Negeri (SMAN), dan SMK Negeri (SMKN). Sementara itu, penerimaan murid untuk jenjang Satuan Pendidikan Anak Usia Dini Negeri (SPAUDN), Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), dan Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) dilakukan secara luring mulai 16 Juni hingga 29 Juli 2025.
“Pengajuan akun sudah dapat dilakukan mulai 26 Mei 2025 untuk jenjang SDN, tanggal 2 Juni 2025 untuk jenjang SMPN, dan tanggal 5 Juni 2025 untuk jenjang SMAN dan SMKN,” kata Nahdiana. Dinas Pendidikan mencatat daya tampung PMB tahun ini mencakup 98.019 murid di jenjang SDN, 72.749 murid di SMPN, 30.105 murid di SMAN, 19.914 murid di SMKN, 5.990 murid di SPAUDN, 920 murid di SLBN, dan 3.052 murid di SKB.
Selain itu, tahun ini juga digelar PMB Bersama (dahulu PPDB Bersama) yang melibatkan sekolah swasta dengan total daya tampung 6.172 murid. Rinciannya, 138 SMP swasta menampung 1.626 murid, 121 SMA swasta menampung 1.761 murid, dan 145 SMK swasta menampung 2.785 murid.
PMB tahun ini dibuka melalui empat jalur penerimaan, yakni jalur prestasi, afirmasi, domisili, dan mutasi. Dinas Pendidikan mengingatkan masyarakat untuk tidak mempercayai pihak-pihak yang menjanjikan jalur masuk tidak resmi.
“PMB DKI Jakarta tidak dipungut biaya. Mohon kepada seluruh masyarakat agar mencermati jadwal dan ketentuan yang berlaku, serta tidak mudah percaya pada pihak-pihak yang menjanjikan jalur masuk tertentu di luar mekanisme resmi,” ujar Nahdiana.
Adapun alamat dan nomor telepon posko PMB dapat diakses melalui media informasi resmi Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Tahun Ajaran 2025/2026: disdik.jakarta.go.id dan spmb.jakarta.go.id.
Informasi terkini juga dapat diikuti melalui media sosial resmi PMB, yakni Instagram: @officialpmbdki, Facebook: PMBDKI1, dan Twitter: @PMBDKI.
