KNews.id- Ketua Umum Partai Gerindra, PrabowoSubianto mengakui kehebatan paara pemimpin China, termasuk dalam mengentaskan kemiskinan di negaranya.
Hal tersebut ia sampaikan dalam Pidato Kebangsaan Ketua Umum Partai Politik dalam rangka memperingati 50 tahun Centre for Strategic and International Studies (CSIS).
“Kita harus jujur dan mengakui apa yang dilakukan pemimpin-pemimpin Tiongkok dalam 45 tahun ini adalah sesuatu yang harus kita pelajari,” ujarnya, seperti Terkini.id-Jaringan Suara.com.
Dalam pidatonya, Prabowo menyinggung soal salah satu negara yang terletak di kawasan Indo-Pasifik, di mana 50 persen penduduk dunia dan produktivitas berada dan berasal di kawasan ini, mau tidak mau Indonesia harus melihat China.
“Mau tidak mau, kita lihat Tiongkok telah melakukan pembangunan yang hampir tidak pernah terjadi dalam sejarah manusia,” imbuhnya.
Lanjutnya, ia juga menyinggung soal China yang sukses mengentaskan kemiskinan dalam 40 tahun atau satu generasi. Mulanya, kata Prabowo, masyarakat China yang hidup di bawah garis kemiskinan mencapai 99 persen. Sementara, hanya 1 persen masyarakat berada di atas garis kemiskinan itu.
“In one generation mereka membalik piramida itu, 1 persen di bawah kemiskinan, 99 persen keluar dari situ,” katanya.
Terkait pernyataan Prabowo, netizen Tanah Air pun langsung beraksi. Sejumlah netizen menyebut Prabowo mabuk dan terkontaminasi sejak berada di Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).
“Sudah mulai mabuk,” kata Danikediri1908.
“Lah pak prabowo mendadak cina nih?” kata GanangIsmail091.
“Astagaaa hellooowww. Kalian di kasih apa sih ama ‘mereka’ ampe segitunye mendukung ‘mereka’? Punya jati diri donk woy!!! Kita ini bangsa besar!!! Jangan NGEKOR negara lain!!!” kata HandrisonImelda. (Ade/wrte)
