KNews – Negara ASEAN hadapi inflasi. Lonjakan inflasi menjadi momok baik bagi negara maju maupun berkembang. Ini dipicu oleh perang Rusia-Ukraina yang berdampak pada krisis pangan, energi dan keuangan.
Kendati jika dibandingkan dengan negara-negara di Eropa dan Amerika, inflasi di Asean terpantau terkendali.
Pasalnya, negara seperti Indonesia dan Malaysia terus menambah anggaran subsidi dan kompensasi energi.
Tercatat, inflasi Indonesia 4,35 persen pada Juni 2022. Sementara inflasi Malaysia mencapai 2,8 persen pada Mei 2022.
Adapun inflasi di negara Asean lainnya pada Juni 2022 berdasarkan data Trading Economics yang dikutip CNNIndonesia.com, Selasa (19/7), yaitu:
1. Laos 23,6 persen
2. Thailand 7,66 persen
3. Filipina 6,1 persen
4. Indonesia 4,35 persen
5. Vietnam 3,37 persen
Data inflasi Mei 2022:
1. Singapura 5,6 persen
2. Malaysia 2,8 persen
Sementara negara Asean lainnya seperti Brunei baru merilis data inflasi hingga Maret 2022 yang tercatat 3,8 persen. Kemudian Kamboja yang pada Maret mencatatkan inflasi 7,2 persen.
Sedangkan, Myanmar baru merilis data inflasi pada Januari 2022 yang tercatat sebesar 13,82 persen.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menambah anggaran subsidi dan kompensasi energi senilai Rp275 triliun, sehingga totalnya menjadi Rp502 triliun di 2022.
Ini dilakukan untuk menahan harga bahan bakar minyak (BBM) di tengah lonjakan harga minyak dunia. (RKZ/cnn)
