spot_img
Rabu, April 24, 2024
spot_img

Mobil Laskar FPI-Polisi Diperiksa Komnas HAM

KNews.id- Komnas HAM dan Bareskrim Polri memeriksa barang bukti penembakan yang menewaskan 6 anggota laskar FPI di Km 50 Tol Jakarta-Cikampek. Kedua pihak sama-sama memeriksa mobil yang ditumpangi oleh 6 anggota laskar FPI dan Bareskrim Polri saat itu.

Pantauan detikcom di garasi Subdit Ranmor Polda Metro Jaya, Senin (21/12/2020), sekitar pukul 14.40 WIB, terdapat tiga mobil di situ. Tiap mobil tersebut dipasangi garis polisi. Satu mobil berwarna hitam jenis Chevrolet terlihat mengalami kerusakan di ban bagian depan. Kaca depan mobil Chevrolet tersebut juga mengalami kerusakan.

- Advertisement -

Di samping kendaraan tersebut, ada satu mobil Toyota Avanza berwarna silver. Terlihat ada lubang yang menganga di kaca mobil itu. Diduga kendaraan tersebut merupakan kendaraan petugas kepolisian yang terlibat insiden. Kemudian ada satu lagi mobil Toyota Avanza warna silver. Dibanding dua kendaraan lainnya, kendaraan ini terlihat tidak mengalami kerusakan yang parah.

Dalam pemeriksaan itu, turut hadir Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian. Selain itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat dan Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Calvijn Simanjuntak turut menyaksikan pemeriksaan barang bukti tersebut.

- Advertisement -

Sementara itu, perwakilan Komnas HAM diwakili oleh Komisioner Choirul Anam dan beberapa anggota staf lainnya. Hingga kini belum ada keterangan yang diberikan, baik dari Polri maupun Komnas HAM.

Sebelumnya, Komisioner Komnas HAM menyampaikan, pihaknya melanjutkan penyelidikan terkait insiden di Km 50 Tol Jakarta-Cikampek dengan memeriksa mobil ana d FPI dan polisi yang digunakan saat itu.

- Advertisement -

“Ini sedang kita negosiasikan karena kalau di sini lihat mobil ya secara teknis agak susah tapi kalau di lokasi (Polda Metro Jaya) akan lebih mudah kali ya. Ini ana da beberapa mobil dan kalau informasi atau keterangan yang kami ada satu mobil yang tidak mungkin digunakan. Makanya pilihan untuk di tempat mobil berada jauh lebih efektif bagi kami ya,” kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/12). (Ade)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini