KNews.id – Jakarta, Pembangunan Istana Wakil Presiden (Wapres) di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah dimulai. Istana Wapres ditargetkan selesai pada 2025 mendatang.
Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan saat ini sudah mulai melakukan land clearing atau pembukaan lahan. Bahkan sudah mulai melakukan pemasangan fondasi bangunan Istana Wapres.
“Sudah mulai (pasang fondasi), sudah mulai clearing, sudah mulai (pasang) titik-titik fondasi, tapi belum masif. Belum masif, tapi beberapa titik sudah mulai (pasang fondasi),” ungkapnya.
Jika sudah selesai dibangun, Istana Wapres di IKN akan digunakan sebagai tempat tinggal sekaligus kantor bagi wapres yaitu Gibran Rakabuming Raka yang akan segera dilantik pada 20 Oktober 2024. Istana Wapres sendiri baru dilakukan groundbreaking pada Agustus 2024.
Sebagai informasi, Istana Wapres ditargetkan rampung pada Agustus 2025 dengan nilai proyek mencapai Rp 1,4 triliun. Istana Wapres akan memiliki luas bangunan 10.038,4 m2 yang berdiri di atas lahan seluas 14,8 hektare.
Desain kawasan Istana Wakil Presiden tersebut menggunakan konsep berbasis kearifan lokal yang disebut “Huma Betang Umai” yang berarti “Rumah Panjang Ibu” dalam Bahasa Dayak. Secara filosofis, sosok Ibu sebagai pengayom, pelindung, pemberi, dan pemelihara. Selain itu, Ibu di sini juga sebagai bagian dari kata “Ibu Kota” dan “Ibu Pertiwi”.
Huma Betang sendiri merupakan salah satu tipologi rumah tradisional Indonesia terbaik yang berasal dari masyarakat Dayak. Huma Betang mencerminkan kerukunan yang terikat oleh 3 (tiga) hal yaitu kejujuran dan moralitas yang tinggi, kesetaraan dan damai dengan sesama, dan hormat kepada alam.
Nantinya, pembangunan Istana Wapres akan dilakukan dua tahap. Berikut rinciannya.
Pembangunan Tahap Pertama:
– Istana/kantor Wapres
– Kediaman Wapres
– Mess Paspampres dan parkir
– Bangunan penunjang
– Pendopo
– Pos jaga checkpoint
– Pos jaga luar
– Pos jaga dalam
– Pos jaga walis
– Kandang K9
– TPS
– STP (Sewage Treatment Plant)
– Power House
– Gerbang Plaza Demokrasi
– Plaza demokrasi
– Tangga demokrasi
– Halte funicular
– Amphitheater
– Helipad
Pembangunan Tahap Dua:
– Kantor Setwapres
– Masjid
– Selasar lingkar
– Pos jaga dalam
– Gudang lansekap