KNews.id – Inggris, Meghan Markle kembali menjadi sorotan setelah laporan mengungkap bahwa ia diduga melarang Pangeran Harry mengunjungi ayahnya, Raja Charles III , yang tengah menjalani perawatan kanker di Inggris.
Dilansir dari Marca, Rabu (30/4/2025), kabar ini memicu kehebohan publik. Terutama terkait hubungan kompleks antara keluarga Pangeran Harry dan Meghan Markle dengan Kerajaan Inggris.
Berdasarkan keterangan dari seorang sumber anonim yang dekat dengan pasangan itu, sebenarnya Harry berencana untuk bertemu dengan Charles selama berada di Inggris. Namun, rencana tersebut akhirnya dibatalkan.
Menurut orang dalam tersebut, keputusan pangeran 40 tahun itu untuk tidak mengunjungi ayahnya didorong oleh ketakutannya akan membuat sang istri yang berada di California, Amerika marah. “Harry sebenarnya berniat menemui ayahnya, tapi akhirnya tidak jadi. Banyak yang meyakini bahwa ketakutannya terhadap reaksi Meghan menjadi alasan utamanya,” kata sumber tersebut.
Lebih jauh lagi, laporan itu mengungkap bahwa bintang Suits tersebut mungkin merasa khawatir tentang tekanan emosional yang bisa timbul dari kunjungan tersebut, atau bahkan tentang perhatian media besar-besaran yang mungkin menyusul. Situasi ini memperparah ketegangan yang sudah ada antara sang Duke dan keluarganya.
Terutama setelah keputusan kontroversial mereka untuk mundur dari peran kerajaan pada 2020. Hubungan antara Harry dan keluarga kerajaan, termasuk Charles, kakaknya, Pangeran William, serta ibu tirinya, Ratu Camilla, dikabarkan tetap renggang.
Ketidakhadiran pasangan Sussex dalam berbagai acara keluarga penting juga disebut memperlebar jarak emosional mereka dari istana.
Meski laporan ini menyoroti peran Meghan dalam keputusan suaminya, perlu ditekankan bahwa informasi tersebut bersumber dari narasumber anonim, dan hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Harry maupun Meghan mengenai isu ini. Oleh karena itu, kebenaran penuh dari laporan tersebut masih belum dapat dipastikan.
Di sisi lain, konflik antara pasangan Sussex dan keluarga kerajaan memang telah lama menjadi konsumsi publik. Sejak kepergian mereka dari tugas resmi kerajaan, Harry dan Meghan secara terbuka berbicara tentang kesulitan yang mereka hadapi.
Termasuk dalam wawancara fenomenal bersama Oprah Winfrey pada 2021. Dalam wawancara tersebut, mereka menuduh keluarga kerajaan gagal memberikan dukungan emosional dan menggambarkan pengalaman mereka dengan penuh tekanan.
Walaupun Harry disebut-sebut memiliki niat untuk memperbaiki hubungan dengan keluarganya, beberapa laporan menyebutkan bahwa upayanya tidak mendapat respons positif. “Harry telah berusaha memperbaiki hubungannya, namun ia merasa diabaikan.
Hal ini menimbulkan kemarahan dalam dirinya, dan Meghan memperkuat keinginannya untuk membalas,” tutur sumber lainnya.
