KNews – KPK ikut pindah kantor di IKN baru, begini kata Firli Bahuri. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri mengaku bakal mengikuti rencana pemerintah terkait mega proyek Ibu Kota Negara (IKN) baru yang berlokasi di Kalimantan Timur.
Firli menyebut bahwa alasan ikut rencana pemerintah lantaran lembaga KPK sendiri telah berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Kami tidak pernah berkeberatan pindah. Ada satu hal yang mendasari kenapa kami tidak keberatan, yaitu peran dari pada kami selaku aparatur sipil negara (ASN),” kata Firli Saat bertemu Menteri Badan Perencanaan Pembanguna Nasional (Bappenas), Suharso Monoarfa di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Rabu, 2 Februari 2022.
Setidaknya, Firli memastikan bakal menjalankan tiga peran ASN yang kini melekat dengan para pegawai KPK.
Pertama, sebagai pelaksana kebijakan. Kedua, ASN itu adalah sebagai penting pelayanan publik. Di mana kata Firli, KPK salah satunya dalam penegakan hukum memberikan pelayanan publik. Ketiga, ASN itu merupakan perekat kesatuan dan persatuan bangsa dan negara.
Oleh sebabnya Firli menegaskan dimanapun KPK berada. Tiga peran tersebut harus dilaksanakan. Di sisi lain, sebagai amanat Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019, KPK memang harus berada di ibu Kota Negara.
“Sehingga di manapun KPK berada, tiga hal tersebut harus dimainkan,” ucap Firli. “Tentu ini juga harus kita laksanakan,” imbuhnya. (RKZ/hops)
